Tergambar Peran Mafia, Kamaruddin Simanjuntak Usul Rumah Dinas Ferdy Sambo Jadi Museum: Semua Kena Prank

- 17 Agustus 2022, 12:39 WIB
Kasus pembunuhan Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo pada 8 Juli 2022 hingga kini belum juga diusut tuntas.
Kasus pembunuhan Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo pada 8 Juli 2022 hingga kini belum juga diusut tuntas. /kolase Pikiran Rakyat

Kamaruddin mengatakan bahwa Ferdy Sambo memiliki bisnis terkait judi online dan narkoba.

Bahkan Ferdy Sambo ditengarai sebagai bendahara judi online berkode 303 yang menerima setoran dari para bandar.

Kamaruddin mengungkap bahwa Brigadir J salah satu yang mengetahui sepak terjang bisnis Ferdy Sambo dan membocorkannya pada istrinya, Putri Candrawathi.

Kamaruddin mengusulkan agar TKP pembunuhan menjadi museum Kadiv Propam Polri.

"Supaya diingat dan Polisi trauma dengan itu," usul Kamaruddin Simanjuntak, dikutip dari Seputar Tangsel dengan judul: Pengacara Brigadir J Usul Rumah Dinas Mantan Kadiv Propam Ferdy Sambo Jadi Museum: Tergambar Peran Mafia. 

Menurut Kamaruddin usulnya menjadikan rumah dinas tersebut sebagai museum, terkait dengan beragam kejadian di tempat tersebut dan menyeret banyak orang dan lembaga.

Kamaruddin menyebut dari lokasi itu semua kena prank Ferdy Sambo dan istrinya Putri Candrawathi.

"Semua kena prank, Presiden kena prank, Menkopolhukam kena, Kompolnas kena prank, Komnas HAM, LPSK, semua kena," ujar Kamaruddin pada Selasa, 16 Agustus 2022.

"Di situ tergambar peran mafia, rencana pembunuhan, pembunuhan, hantaran mafia, muncul hoaks-hoaks sampai drama Duren Tiga," kata Kamaruddin Simanjuntak.

Dari kejadian pembunuhan Brigadir J ini juga, Kamaruddin mengungkapkan saat ini kesempatan Polisi untuk memperbaiki diri agar tak terulang lagi. (Tining Syamsuriah/Seputar Tangsel)

Halaman:

Editor: Siti Nurjanah

Sumber: Seputar Tangsel


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x