TERAS GORONTALO - Nama Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto dituduh dalam grafik konsorsium 303 bersama Ferdy Sambo, tersangka pembunuh Brigadir J.
Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto diseret bersama Dirtipidum Bareskrim Brigjen Pol Andi Rian Djajadi dalam konsorsium 303 bersama Ferdy Sambo.
Bocornya infografis konsorsium 303 milik Ferdy Sambo, langsung menyeret banyak nama besar di tubuh Polri, termasuk nama Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto dan Dirtipidum Kabareskrim Brigjen Pol Andi Rian Djajadi.
Dalam infografis konsorsium 303 milik Ferdy Sambo yang viral di media sosial itu, nama Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto disebut menerima setoran dari bos judi online.
Disebutkan, Kabareskrim Agus Andrianto berada berada di puncak konsorsium 303 dan menerima setoran bos judi online dari kelompok Medan.
Selain menerima setoran dari bos judi online kelompok Medan, Kabareskrim Agus Andrianto dalam konsorsium 303 juga membawahi kelompok Jakarta.
"Dana konsorsium 3M x 18 titik lokasi yang ada di Medan perbulan sekitar Rp54 M. Bagian call Ronny Samtana, diteruskan ke Tatan Dirkrimsus Polda Sumut, setor ke Andi Rian baru ke AA (Kabareskrim)," tertulis dari infografis konsorsium 303 itu.
Terkait hal itu Mabes Polri pun angkat bicara dilansir Teras Gorontalo dari laman BeritaSubang.com, berikut komentar Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo tentang konsorsium 303 yang menampilkan nama Kabareskrim Polri Agus Andrianto dan Dirtipidum Brigjen Pol Andi Rian Djajadi bersama Ferdy Sambo.