Dilansir dari Ayo Cirebon.com, dirinya juga menyebutkan bahwa Brigadir Yosua atau Brigadir J sempat dipukul Ferdy Sambo.
"Nah disitu Yosua sudah kena pukul sama bapak, makanya ibu nelpon Rifki pulang," ucap pria brewok itu.
Selanjutnya suatu peristiwa mulai terjadi saat di TKP di Duren Tiga, Jakarta Selatan, sekembalinya rombongan dari Magelang. Ferdy Sambo disebut kembali mengancam Brigadir J.
"Kemudian Yosua yang sedang berada di bawah, di situ Bapak bilang kalau sempat naik ke atas mati kau sama aku," tambahnya.
Baca Juga: Isu Sofa Hingga Putri Candrawathi Digendong Om Kuat, Jadi Skenario Pembunuhan Brigadir J?
Si pria brewok juga mengklaim bahwa Putri Candrawathi mengetahui Ferdy Sambo berurusan dengan judi, narkoba, dan sebagainya.
"Sebenarnya Ibu tahu kelakuan Bapak, mungkin Bapak melakukan segala macam kan ya, tindak kejahatanlah, kelihatan sama Ibu. Narkoba, judi segala macam dan lainnya," ujarnya.
"Ibu mau melaporkan ke atas (pimpinan) dan Bapak mengancam Ibu di situ. Kalau ini anak ini akan kubunuh (Yosua), kirain Ibu gak (cuma gertak)," ujarnya lagi.
Sosok pria brewok tersebut melanjutkan, usai ketahuan bersama selingkuhannya, pagi harinya Ferdy Sambo memutuskan pulang ke Jakarta menggunakan pesawat bersama ajudannya.