TERAS GORONTALO – Rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J, Deolipa Yumara mantan kuasa hukum Bharada E turut buka suara.
Diketahui, rekonstruksi kasus tersebut digelar di rumah dinas dan rumah pribadi Ferdy Sambo di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Menurut Deolipa, dalam rekonstruksi kali ini Bharada Eliezer dihadapkan pada empat pembohong yakni, Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Kuat Maruf dan Ricky Rizal.
Deolipa mengatakan bahwa mereka adalah saksi yang bohong, sementara Bharada Eliezer adalah saksi Tuhan yang dari awal telah memiliki niat untuk membongkar kasus kematian Brigadir J.
“Kondisi Eliezer ini satu saksi saja dia, lawan 4 saksi bohong. Saksi bohong itu Putri Candrawathi, Kuat Maruf, Ferdy Sambo dan Ricky Rizal,” ungkap Deolipa Yumara, dilansir Teras Gorontalo dari kanal YouTube Refly Harun, pada 1 September 2022.
“Jadi ke empat saksi bohong ini melawan satu saksi jujur Eliezer karena dia atas nama Tuhan sementara saksi lain termasuk Putri itu saksi bohong, saksi setan namanya,” ucap Deolipa Yumara.
Refly Harun turut menanggapi hal ini, menurutnya jika apa yang disampaikan oleh Deolipa Yumara yang mengatakan sesungguhnya yang punya affair itu adalah Putri Candrawathi dan Kuat Maruf.
Menurutnya, Ferdy Sambo kena prank, menurutnya Sambo telah menghabisi orang yang tidak bersalah.