Pengacara tersebut mengakui bahwa memang benar dia menyerahkan sejumlah uang kepada seseorang, tapi dia tidak mengetahu dia mitra atau bukan.
“Saya sebagai lawyer itu mengakui secara jujur bahwa kami menyerahkan uang kepada salah seorang di Mahkamah Agung tapi kami tidak tahu apakah dia mitra atau bukan,”
Pendiri Rumah Pancasila dan Klinik Hukum itu mengaku akan membongkar semuanya dan dia bersedia menerima segala konsekuensinya.
“Kami akan buka semuanya, kami akan siap menerima hukumannya. Karena itu ketaatan kami sebagai penegak hukum,”
Yosep Parera mengungkapkan bahwa dia merasa moralnya rendah karena terlibat kasus dugaan korupsi tersebut. Dan dia berterima untuk mendapatkan hukuman sebera-beratnya.
Baca Juga: Ingin Doa Dikabulkan ALLAH SWT ? Lakukan Ini Kata Ustad Adi Hidayat
“Kami merasa moralitas kami rendah, kami bersedia di hukum seberat-beratnya dan harapan kepada semua pengacara, tidak mengulangi hal-hal seperti ini”
Kemudia seseorang bertanya mengenai motif Yosep Parea melakukan hal tersebut. Kemudia dia mengungkapkan permintaa maaf kepada semua karena kasus yang menimpa dirinya.
Yosep Parera mengungkapkan bawha hal tersebut terjadi karena adanya pemerintahan.
“Ada permintaan,” .***