Akhirnya Terbongkar, Ini Alasan Brigadir J Minta Sang Kekasih Cari Pria Lain

- 3 Oktober 2022, 08:46 WIB
Akhirnya Terbongkar, Ini Alasan Brigadir J Minta Sang Kekasih Cari Pria Lain
Akhirnya Terbongkar, Ini Alasan Brigadir J Minta Sang Kekasih Cari Pria Lain /Pikiran Rakyat/

TERAS GORONTALO - Perkembangan kasus Pembunuhan Brigadir J yang melibatkan Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dan para ajudannya telah menunjukan beberapa kemajuan.

Putri Candrawathi pada Jumat 30 September 2022 pun akhirnya resmi ditahan setelah sebelumnya sebulan penuh di tangguhkan penahanannya karena alasan kemanusiaan.

Berkas-berkas dari kelima tersangka juga resmi diserahkan oleh penyidik Polri ke Kejaksaan.

Kelima tersangka tersebut yakni, Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Bharada E, Bripka RR dan Asisten Rumah Tangga Kuat Maruf.

Dipastikan dalam satu dua pekan kedepan berkas di Kejaksaan itu akan segera dialihkan ke pengadilan. 

Baca Juga: Memilukan, Cerita Aremania di Stadion Kanjuruhan: Istri Saya Lari Sambil Menangis

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, sebelumnya dalam keterangannya saat rapat deng Komisi III DPR-RI mengatakan, motif pembunuhan adalah asusila antara perselingkuhan atau pelecehan.

Terkait akan hal itu, dilansir Teras Gorontalo dari akun Youtube Anjas Asmara di Thailand, Kamarudin Simanjuntak pengacara Brigadir J, sepertinya sudah mengetahui arah ke mana kasus ini akan dibawah.

Terbaca, timnya Kamarudin Simanjuntak ini sudah ada visinya melihat ke depannya kalau memang motif yang disampaikan Kapolri akan terwujud pada persidangan nanti.

Menurut tim dari pengacara Brigadir J, Kamarudin Simanjuntak adalah kedua halnya akan meringankan hukuman yang akan diterima Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo. 

Menurutnya kalau seandainya motif yang pertama tentang pelecehan begitu jelas ini adalah suatu hal yang akan menjadi salah satu pertimbangan dari yang mulia Hakim nanti yang meringankan.

Baca Juga: Akhirnya Terungkap 2 Aremania yang Pertama Masuk Lapangan Kanjuruhan, Diduga Provokator Kini Diburu Netizen

Jaksa Agung pun berkali-kali mengatakan dalam wawancara di sejumlah media bahwa, hukum itu bukanlah matematika, Satu tambah satu tidak melulu menjadi dua, tetapi pada saat nanti pasalnya dikenakan adalah pasal 340 pembunuhan berencana dengan subsidernya adalah pasal pembunuhan tidak berencana.

Dirinya menganalisa bukan jaminan akan langsung dihukum mati atau seumur hidup kalau ada hal-hal yang meringankan itu bisa menjadi pertimbangan hakim sendiri. 

Kamarudin Simanjuntak ungkap motif baru di balik pembunuhan Brigadir J, ini misalnya ada beberapa statementnya, Brigadir J itu ada terindikasi merupakan anggota intelijen agen ganda.

Selanjutnya Brigadir J saksi yang membuka aibnya Ferdy Sambo sendiri ke istrinya Putri Candrawathi.

Jadi menurut Anjas Asmara di Thailand, untuk menghilangkan jejak ini, saksi atau informan harus dibunuh, ini menurut Kamarudin Simanjuntak di hari Rabu 28 September 2022.

Baca Juga: Pita Suara Lesti Kejora Rusak? Bergeser Diduga Dicekik Berkali-kali Oleh Rizky Billar

Berdasarkan BAP Putri Candrawathi menurutnya  para tersangka itu selalu membawa isu mengenai hal-hal sifatnya asusila.

Karena mereka tahu, kalau hal itu benar-benar terwujud di pengadilan nanti terbukti itu bisa menjadi bahan yang bisa meringankan para tersangka.

Menurut Anjas, Fakta-fakta itu dikatakan benar di pengadilan kalau ditunjang dengan dua alat bukti. 

Alat bukti itu ada keterangan saksi, keterangan ahli, keterangan terdakwa, petunjuk dan juga surat.

Kalau misalnya fakta selalu menjadi bahan utama acuannya bagaimana mungkin?

Dia juga harus melihat dengan isu obstruction of Justice ada 97 anggota Polri yang sudah terkenal dalam kategori ini dengan level yang berat, sedang, hingga ringan.

Artinya kan mereka sudah menghilangkan banyak sekali fakta atau pun juga barang bukti CCTV dihilangkan, Kemudian sarung tangannya,  kemana HPnya Brigadir J, laptopnya Brigadir J, sidik jari yang ada di lokasi TKP, itu pun juga tidak ada kabarnya.

Selain itu, bajunya Brigadir J dimana pada saat hari kejadian? ataupun juga bajunya dari Putri Candrawathi itu kemana?. Kalau memang terjadi hal seperti itu, adalah hal yang tidak masuk akal. 

Kalau dilihat dari kasus yang menimpa istri jenderal, apalagi dia juga curhat sama jenderalnya,  Jenderal itu langsung mengklaim  bahwa Putri Candrawathi dilakukan perkosaan atau pelecehan di Magelang.

"Pertanyaannya, kenapa Sang Jenderal tidak langsung melakukan hal-hal hukum misalnya ya menelpon anggota Polri di Magelang atau bahkan meminta si Putri Candrawathi untuk langsung ke rumah sakit, supaya sudah menjadi barang bukti nanti," analisa Anjas.

Makannya, alasan dari pengacara Brigadir J tersebut wajar karena mengindikasikan bahwa ini ada dugaan Brigadir J itu adalah intelijen agen ganda, karena ada dugaan juga bahwa si Ferdi sambo Ini sebenarnya sudah dicurigai lama oleh sejumlah anggota Polri yang levelnya juga tinggi. 

Kenapa kasus ini sekarang terbongkar, karena tidak semuanya anggota Polri itu terkait dengan obstruction of Justice dan masih banyak juga anggota Polri yang terutama jenderal-jenderal yang berani dan lantang melawan si Ferdy Sambo.

Selain itu, agak linier juga seperti pengakuan Kamarudin Simanjuntak bahwa apakah ada informasi atau rahasia-rahasia lain selain masalah internalnya Ferdy Sambo?

Kamarudin Simanjuntak juga mengakui Brigadir J itu memiliki informasi tentang 303, peredaran narkoba, sabu-sabu, minuman keras serta peredaran smokel-semokel mobil R.

Anjas mengatakan, 303 ini bukan isapan jempol belaka, karena kalau dilihat datanya itu memang diketahui PPATK sudah memberikan keterangan ada dugaan aliran 115 triliun yang mencurigakan.

Terus juga Satgasus, Satgasus itu bisa memilih misalnya ada kejadian kayak narkoba gitu di Aceh padahal Kantornya di Jakarta, Satgasus punya kewenangan ambil alih kasus ini dengan berbagai alasan ataupun juga ada kasus mengenai IT atau judi mereka punya kewenangan. Dan selama ini diketahui ketua Satgasus itu adalah Ferdy Sambo.

Ini terbukti pada saat IPW mengatakan isu ini tidak lama kemudian Kapolri membubarkan Satgasus ini.

"Tidak mungkin seorang Kapolri melakukan eksekusi sebegitu cepatnya kalau memang tidak ada indikasi mengarah ke situ," kata Anjas.

Anjas sangat meyakini pada saat anggota Polri akan mengambil tindakan ABC dan D pasti sudah ada tim intelijen yang mempunyai data-data, karena selain punya kemampuan mereka juga kewenangan untuk menyadap berbagai macam informasi baik itu dari telepon rekening dan sebagainya.

"Jadi bagi aku yang Possibility juga mungkin bahwa Brigadir J ini dugaannya yakni mata-mata juga gitu, makanya dia menjadi salah satu resiko," menurutnya.

Selain itu jika dilihat dari pendidikan, Brigadir J diketahui dari keluarganya memang ingin menjadi seorang Perwira juga.

Maka, kalau dihubungkan dengan ini, artinya memang beda Joshua ini punya Ambisi untuk level jenjang karir yang tidak mau jadi ajudan saja.

Terus, terkait obrolan Brigadir J dengan kekasihnya, ada tiga data dari 3 waktu berbeda dari satu bulan sebelum terjadinya pembunuhan tersebut.

Sementara mengenai Kenapa kok si Vera Simanjuntak diminta Brigadir J untuk menikah dengan pria lain?

Apakah jangan-jangan bahwa profesinya itu sebagai mata-mata?

"Saya menduga karena dia sayang sekali dengan Vera makanya dia tidak mau membahayakan Vera. Kalau seorang mata-mata otomatis dong istrinya, keluarganya juga dalam bahaya pada saat dia bertugas," kata Anjas

Apakah itu juga mengarah ke sana? Menurutnya,  ini adalah masih menjadi motif dugaan dari kuasa hukum Brigadir J.

Yang harus dipertimbangkan juga karena selama ini yang dibahas oleh timnya Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi adalah tentang asusila. 

Karena kalau sesuatu hal itu sering diulang-ulang kemudian dikatakan terus biasanya itu adalah kebalikannya.

Kapolri memang mengatakan bahwa motifnya adalah asusila, antara pelecehan atau perselingkuhan.

Kedua hal ini memang bisa meringankan hukuman yang akan diterima oleh Ferdy Sambo,  karena ada pertimbangan-pertimbangan yang meringankan pada saat Hakim nanti itu akan memutuskan vonis untuk Ferdy Sambo.***

Editor: Abdul Imran Aslaw

Sumber: YouTube Anjas Asmara di Thailand


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x