Network
TERAS GORONTALO- Tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang yang menewaskan ratusan penonton saat laga Arema FC Vs Persebaya, membuat Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat di copot dari jabatannya.
Pasalnya pihak Polres Malang diduga tidak bisa menghandle keamanan dalam tragedi Kanjuruhan, sehingga Ferli Hidayat dicopot dari jabatannya dan digantikan AKBP Putu Kholis Aryana sebagai Kapolres Malang yang beru.
Dilansir Teras Gorontalo dari Pmjnews, bahwa AKBP Ferli Hidayat saat ini dimutasikan sebagai Pamen SDM Polri.
Sedangkan penunjukan AKBP Putu Kholis sebagai Kapolres Malang yang juga saat ini menjabat Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok didukung penuh oleh Polda Metro jaya.
Baca Juga: Minum Kopi Menyehatkan Atau Justru Membahayakan Kesehatan?
"Polda Metro Jaya mendukung penunjukan AKBP Putu Kholis sebagai Kapolres Malang menggantikan AKBP Ferli Hidayat," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan kepada wartawan, Senin 3 Oktober 2022.
Ia menegaskan bahwa TR langsung dari Mabes Polri. "Iya betul, itu TR dari Mabes Polri," Jelasnya.
Zulpan menilai AKBP Putu Kholis mampu mengemban tugas sebagai Kapolres Malang. Dia yakin mantan Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok itu bisa menyelesaikan kasus tragedi di Stadion Kanjuruhan.
"Tentu pimpinan Polri telah menunjuk perwira yang tepat yang dianggap mampu untuk menjadi Kapolres Malang guna dapat segera mengatasi persoalan yang ada di sana, khususnya pascakejadian di Kanjuruhan," tuturnya.
Sebelumnya Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo, juga menerangkan hal yang sama, bahwa Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mencopot Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat seusai tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang.
