Penemuan Mayat Satu Keluarga di Kalideres, Menguat Motif Pembunuhan dan Bunuh Diri

- 13 November 2022, 10:10 WIB
Penemuan Mayat Satu Keluarga di Kalideres, Menguat Motif Pembunuhan dan Bunuh Diri
Penemuan Mayat Satu Keluarga di Kalideres, Menguat Motif Pembunuhan dan Bunuh Diri /pixabay/

TERAS GORONTALO- Geger penemuan mayat satu keluarga di Kalideres, Jakarta. 

Empat jenazah masing - masing RY 71 tahun, RN usia 68 tahun, DF 42 tahun dan BG 69 tahun. 

RT dan RN adalah suami istri. DF anaknya. Sedang BG adalah ipar bapaknya. 

Penyebab kematian masih misterius. Berbagai pihak menyebut jika kematian satu keluarga di Kalideres disebabkan kelaparan.

Baca Juga: Terungkap Komunikasi Terakhir Sekeluarga Meninggal Keparan dengan Ketua RT

Indikasinya adalah hasil pemeriksaan dokter tentang lambung keempat jenazah kosong. Juga tak ditemukan makanan di rumah itu. 

Namun hal itu dianggap janggal oleh Anjas. Dalam akun YouTube Anjas di Thailand, Anjas meragukan motif tersebut. 

Anjas membeber teori pembunuhan dan bunuh diri. Hal itu berdasarkan waktu kematian yang berbeda beda. "Ternyata RY dan RN lebih dahulu meninggal ketimbang DF dan BG, ini bisa saja ada motif pembunuhan lantas bunuh diri, tapi memang semua bergantung dari pemeriksaan," katanya. Sebut Anjas, ada interval waktu panjang antara kematian antara korban. Bukan hanya sejam dua jam. 

Tapi hingga berhari hari lamanya. 

Halaman:

Editor: Viko Karinda

Sumber: YouTube Anjas Asmara di Thailand


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x