7 Kontroversi Piala Dunia Qatar 2022 dari Dugaan Suap, Larangan LGBT Hingga Ribuan Pekerja Tewas dan Hal Ini

TERAS GORONTALO -- Perhelatan Piala Dunia Qatar 2022, menjadi magnet para pecinta sepak bola di muka bumi.

Bahkan, ajang Piala Dunia 2022, diselenggarakan tahun sekali, Qatar ditunjuk FIFA untuk menggelar hajatan tersebut sekarang ini.

Namun, di balik euforia-nya pennyelenggaran Piala Dunia Qatar 2022, terdapat beberapa kontroversi terkait ditunjuknya negara tersebut sebagai tuan rumah.

pada 2010 lalu, Qatar mengalahkan beberapa negara untuk menjadi tuan Rumah Piala Dunia 2022.

Yakni: Australia, Amerika, Korea Selatan, dan Jepang. Setelah eksekutif FIFA melakukan voting secara tertutup, Qatar mendapat kepercayaan menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022.

Dilansir Teras Gorontalo dari kanal YouTube Sepulang Sekolah, mengulas tentang kontroversi Piala Dunia Qatar 2022.

1 Suporter Kritik Penyelenggaraan Piala Dunia di Qatar 

Sejumlah suporter ramai kritik penyelenggaraan Piala Dunia Qatar. Menurut Wall Street Jurnal, suporter Germany, paling aktif mengkritik penyelenggaraan Piala Dunia Qatar.

Bahkan, mereka mulai kritik sejak beberapa tahun terakhir. Para suporter ini bikin aksi bentangkan spanduk di stadion saat pertandingan berlangsung.