TERAS GORONTALO - Terdakwa Bharada Richard Eliezer alias Bharada E yang juga ajudan Ferdy Sambo, kembali hadir sebagai saksi di persidangan kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Dalam sidang tersebut Bharada E kerap dicecar pertanyaan terkait hubungan antara Ferdy Sambo dan juga istrinya Putri Candrawathi.
Namun ada hal menarik yang terkuak dalam persidangan kasus pembunuhan Brigadir J yang menghadirkan saksi yakni Bharada E itu.
Dalam sidang tersebut, Bharada E mengaku pernah melihat ada seorang perempuan yang tidak dikenal sambil menangis keluar dari salah satu rumah yang dikabarkan milik Ferdy Sambo di jalan Bangka XI A, Mampang, Jakarta Selatan.
Hal tersebut diungkap Richard sesaat ditanya hakim soal apakah ada hal-hal semacam pertengkaran antara Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi dari sepengatahuan Bharada E.
“Pada waktu bulan Juli, saya agak lupa tanggalnya, saya sempat naik piket akhir Mei bersama almarhum (Brigadir J), padahal almarhum ini ajudan Ibu (Putri Candrawathi). Tapi karena bang Matheus menjaga di Saguling, yang naik piket saya sama almarhum. Selepas piket saya balik ke Saguling,” ujar Richard di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, dilansir Teras Gorontalo dari PMJ News.
Richard kemudian menceritakan saat berada di rumah Saguling, dirinya melihat Putri Candrawathi turun bersama Brigadir J sambil membawa senjata yang diletakkan di mobil.