Menurut Kepala Desa bahwa kejadian rombongan pengantin yang berjalan diatas sajadah masjid tersebut terjadi secara spontan.
Menurutnya tidak ada yang merencanakan hal tersebut sejak awal hanya saja itu terjadi secara mendadak karena terlalu bahagia dalam merayakan pernikahan Kepala Dusun mereka.
Harapannya agar kejadian seperti ini tidak akan terjadi lagi agar tidak menimbulkan kehebohan seperti saat ini.
Kepala Desa Muka Sei Kuruk juga mengatakan bahwa akan segera menggelar pertemuan dengan sejumlah instansi yang berwenang untuk membahas insiden tersebut agar dapat meredam kemarahan masyarakat sekitar.***