Network
TERAS GORONTALO – Judi online saat ini ramai diperbincangkan di media sosial termasuk Twitter.
Tak sedikit yang membicarakan efek buruk dari bermain judi dan mengatakan bahwa judi telah membuat banyak orang ketagihan hingga merenggut finansial dan merugikan masyarakat.
Baru-baru ini polisi menangkap dua mahasiswi perguruan tinggi di Bukit Tinggi dikarenakan mempromosikan judi di akun Instagram.
Bahkan disebut-sebut bayaran yang mereka dapat tidak lebih dari dua juta dalam sekali promosi.
Mendengar berita ditangkapnya dua mahasiswi yang mengendorse judi membuat warganet mempertanyakan keberadaan beberapa artis yang juga diketahui turut mempromosikan situs judi online di platformnya masing-masing.
Warganet mengetahui ada keterlibatan beberapa artis dan influencer ternama dengan rumah judi.
Baca Juga: Saatnya Pembuktian, Shanks Vs Luffy, Pertarungan Untuk Melihat Kepantasan Sebagai Raja Bajak Laut
Hal ini terungkap setelah akun Twitter @deduktifid mengungkapkan deretan nama mereka yang secara terang-terangan mempromosikan situs judi online.
Beberapa diantaranya berasal dari vokalis band besar, penyanyi dangdut, aktor, komedian hingga DJ.
Nikita Mirzani dan supermodel juga pernah mempromosikan situs judi Jay Bet lewat unggahan Instagram.
Baca Juga: Akhirnya Bisa Tidur, Eiichiro Oda Ungkap 'Kambing Hitam' Kekalahan Rocks D Xebec di God Valley
Bahkan Nikita Mirzani sampai mencantumkan pilihan permainan yang tersedia dalam situs judi.
Masih dalam rumah judi online yang sama, sepupu dari Rachel Venya, Chelsea Veronnica juga menerima endorsement tersebut, Amanda Manoppo dan Sheila Marcia juga pernah menerima tawaran yang sama.
Selain itu, terdapat juga situs judi online lain bahkan yang paling banyak dipromosikan oleh artis-artis ternama Indonesia.
Tak hanya Instagram, mereka bahkan mempromosikan situs judi tersebut di kanal YouTube pribadi masing-masing.
Nama Dewi Persik, Denny Cagur, Denny Cagur, juga Ari Lasso dan Boy William ikut terseret karena diduga pernah melakukan promosi.
Yang lebih mengejutkan lagi, dari endorsement tersebut, rata-rata mereka menggunakan frasa “game online’ bukan “judi online”.
Mereka menekankan kalimat “game online ini sudah mempunyai lisensi dan terakreditasi” secara berulang-ulang ketika mempromosikannya.
Koordinator Kelompok Substansi Humas PPATK, M. Natsir Kongah menuturkan artis atau influencer yang ada dipusaran ini tidak hanya berada di hilir atau sebatas orang yg mempromosikan saja.
''Bisa saja mereka juga ada di hulu operasi. Ini terjadi pada kasus Indra Kenz terkait penipuan Binomo. Dimana PPAT mengendus adanya aliran dana ke pemilik rumah judi online Rusia''kata dia.
Pegiat Sejarah, Mazzini mengomentari hal tersebut melalui akun Twitter pribadinya @mazzini_gsp,
Ia mengatakan bahwa judi adalah lingkaran setan.
Hal itu dikatakannya lantaran ia baru saja mewawancarai mantan bandar judi Koh Dennis Lim melalui YouTubenya, eradotid.
Dennis Lim mengatakan bahwa penjudi menang dikarenakan hoki, jalan satu-satunya agar selalu menang hanyalah dengan menjadi bandar judi.
''Siapapun yang terlibat dengan judi tidak ada yang berakhir happy ending,” ujarnya dalam kanal Youtube tersebut.***
