Network
Daniel Mananta juga saat datang ke resepsionis dekolah tersebut melihat WC yang sudah dipisah.
"Jadi wc nya ada laki laki boys, perempuan girl dan gender neutral, "ungkapnya.
Daniel Mananta yang kaget pun menanyakan hal tersebut kepihak guru karena cukup terbuka mengenai LGBT.
Pihak guru tersebut pun mengaku jika sekolah internasional tersebut menghormati terkait identitas murid nya.
"Oh iya soalnya kita sangat menghormati banget sama murid murid kita, justru kita harusnya membebaskan mereka terkait pilihannya,"ungkap pihak guru di sekolah tersebut.
Sejak saat itu, Daniel Mananta mengaku tidak lagi mengajak anaknya yang masih berusia 10 tahu itu ke sekolah tersebut.
Dalam hal tersebut Quraish Shihab juga menegaskan peran orang tua dari dampak yang ada do lingkungan sekitar terlebih mengenai LGBT.
"Orang tua harus mampu mendidik anak anaknya, harus mampu menjelaskan bahaya bahaya yang mungkin di alami oleh anak, salah, satunya yang terbesar adalah LGBT," terangnya.
