TERAS GORONTALO - Kasus perselingkuhan istri polisi KDL alias Karina dan mahasiswa dari fakultas kedokteran AW yang sempat ramai diperbincangkan kini menemui babak baru.
Sebelumnya diketahui kronologi perselingkuhan antara KDL dan AW sempat ramai dipermukaan, awalnya sang suami IPDA AH melanjutkan pendidikan Perwira Polri diluar kota.
Selepas dari situ, AH yang ingin memberikan kejutan mendapati istrinya tidak ada ditempat tinggal, setelah menunggu sang istri, AH terkejut karena Karina datang dengan pria yang tidak dikenalnya.
Sempat adu mulut karena AH curiga bahwa pria yang mengantarkan adalah selingkuhan istrinya, tak puas dengan penjelasan Karina, AH mengambil ponsel dan memeriksa ternyata terdapat foto tidak pantas untuk mereka yang bukan suami istri.
Lewat akun Instagram @temanpolisi, IPDA AH menjelaskan kronologi yang sebenarnya terjadi melibatkan istrinya itu.
AH membantah kalau ada dugaan perselingkuhan, ia menegaskan kalau istrinya dipaksa dan ada unsur penekanan.
"Disisi lain saya berpandangan secara objektif perempuan itu korban dan sisi lain saya sebagai suami karena seolah-olah beritanya kemarin terlalu menyudutkan perempuanya saja. Padahal ini, dakta-faktanya lagi kita gali oleh Polda Sulsel, ternyata ada unsur-unsur pemaksaan atau penekanan dari residenya," jelas IPDA AH.
AH juga menambahkan kalau kasus serupa pernah terjadi, residen ini seniornya sedangkan korban adalah juniornya.