Network
Dalam unggahan video akun tiktok yang sama memperlihatkan kedua mempelai yang sudah terlanjur basah sedang berpose layaknya konsep fotografi underwater atas siasat dari fotografer.
Alhasil, momen lucu tersebut merubah konsep foto pengantin yang biasa-biasa saja menjadi lebih menarik dan dikagumi para netizen.
Pada unggahan lainya, akun tiktok @fahmiirawan memberikan keterangan dan klarifikasi terkait kejadian yang menimpa kedua pengantin tersebut benar terjadi tetapi semua baik-baik saja.
"Kejadian ini memang murni kecelakaan, alhamdulillah tidak ada yang terluka, baik pengantin dan tamu, semua bahagia kok, bahkan jadi momen spesial photoshoot wedding dalam di dalam air di kolam renang dengan busana pengantin soloputri hijab lengkap," tulis akun @fahmiirawan.
Dalam unggahan klarifikasi tersebut Fahmi juga menuliskan bahwa awalnya semua panik pada kejadian itu tetapi akhirnya semua tertawa dan bahagia.
"Jadi tidak ada yang sedih, semua diambil positifnya saja, mungkin lain kali lebih berhati-hati, tapi jujurly ya yang ada disitu juga panic namun tetap happy kok, ketawa-ketawa dan pokoknya happy," tambah akun @fahmiirawan.
Meski momen panggung pengantin ambruk tersebut diterima dengan bahagia oleh pengantin dan tamu undangan, namun tetap saja ada sedikit komentar miring yang menyalahkan kejadian tersebut.
Tetapi Fahmi Irawan yang membagikan video itu pada akun tiktok memberikan klarifikasi bahwa konsep panggung tersebut adalah permintaan dari pengantin dan sebelumnya sudah diberitahu kapasitas panggung tersebut.
"Note: pelaminan diatas kolam memang permintaan pengantin Vendor dekor dan panggung pelaminan itu berbeda orang, venue tidak ada kesalahan dengan kejadian ini WO sudah memperingati kapasitas pelaminan di atas kolam WO nya itu adalah WO nya pengantin sendiri, jadi WO nya adalah team dari mempelai wanita sendiri semua vendor pilihan pengantin dan sudah memberikan terbaik kok," tulis Fahmi.
Dia juga menyayangkan komentar miring seperti fitnah dari media-media yang membuat narasi sendiri dan tidak sesuai dengan fakta yang sebenarnya terjadi.
