Network
Ketiga Pakar Hukum yang terlibat di film Dirty Vote adalah Bivitri Susanti, Feri Amsari, dan Zainal Arifin Mochtar.
Mereka bertiga sama-sama merupakan pengajar hukum, Bivitri di STH Indonesia Jentera, Feri di Unand Padang, dan Zainal di UGM.
Keterlibatan ketiga pakar hukum ini pada film Dirty Vote semakin menguatkan pendapat masyarakat jika data-data yang dibeberkan adalah kebenaran.
Karena selain data-data yang dibeberkan, film Dirty Vote ini didukung dengan penjelasan dari ketiga Ahli Hukum Tata Negara ini.
Pada film Dirty Vote ini, Dandhy Dwi Laksono membongkar dampak dari kecurangan yang dilakukan dalam Pemilu 2024.
Dengan adanya film Dirty Vote, para penonton diperlihatkan berbagai kecurangan yang tidak ditindak secara tegas oleh yang berwenang.
Banyak respon yang diberikan oleh masyarakat maupun para tokoh intelektual mengenai film Dirty Vote ini.
Namun tentu saja anda harus menontonnya sendiri untuk bisa melihat dengan jelas pesan-pesan yang disampaikan oleh Dandhy Dwi Laksono lewat fil Dirty Vote.***
