Siasat Busuk Buggy yang Akhirnya Pimpin Cross Guild, Padahal Sejak Awal Dia Hanyalah...

1 Oktober 2023, 19:01 WIB
Siasat Busuk Buggy yang Akhirnya Pimpin Cross Guild, Padahal Sejak Awal Dia Hanyalah... /tangkap layar/

TERAS GORONTALO - Buggy dan Cross Guild merupakan dua hal penting dalam One Piece.

Diketahui, kelompok Cross Guild merupakan organisasi yang sangat hebat dalam sejarah One Piece.

Kesempatan kali ini akan diungkap bagaimana Buggy pada akhirnya bisa memimpin organisasi Cross Guild tersebut. 

Baca Juga: Apakah Benar Gear 6 Luffy Akan Bangkit pada One Piece 1094?

Dikutip Teras Gorontalo dari YouTube Anime Nogie, awlanay Cross Guild dibentuk oleh tiga sosok yaitu Crocodile, Mihawk dan Buggy.

Pada akhirnya memunculkan pertanyaan siapa sosok pemimpin dalam organis yang sangat terkenal itu.

Tujuan Cross Guild dibentuk terlihat sebagaimana dalam One Piece chapter 1058. 

Baca Juga: Arc Egghead Berakhir ! Nilai Buronan Mugiwara Pirates Naik, Tak Disangka Bounty Chopper Sangat Fantastis

Crocodile awalnya membangun organisasi bersama Mihawk dan keduanya adalah pemimpinnya.

Ternyata Buggy awalnya hanyalah alat untuk memuluskan rencana besar mereka dalam One Piece.

Yaitu membentuk negara militer yang tujuannya untuk mengancam kekuatan Pemerintah Dunia.

Untuk diketahui, Buggy sosok yang terjebak hutang kepada Crocodile.

Namun, karena ada kesalahan dari anak buah Buggy dalam membuat poster yang menempatkan Buggy di bagian tengah.

Akhirnya para pemimpin Angkatan Laut berpikir bahwa Buggy lah pemimpin organisasi Cross Guild ini bahkan diberi gelar Yonkou.

Jadi sosok utama terbentuknya Cross Guild karakter Crocodile dalam One Piece milik Oda Sensei ini.

Akan tetapi makin kesini, pada chapter 1082, Buggy memanfaatkan Cross Guild untuk mencapai ambisinya menjadi raja bajak laut.

Serta juga untuk mendapatkan harta karun One Piece yang diburu oleh banyak pihak.

Disclaimer: Tulisan mengenai prediksi episode One Piece ini belum sebenarnya benar karena berdasarkan diskusi dari komunitas pembaca One Piece bukan dari sumber resmi penulis buku.***

Editor: Gian Limbanadi

Tags

Terkini

Terpopuler