Cerita KKN di Desa Penari Versi Kepala Desa Asli, Ternyata Lokasinya Ada di Sini (Bagian 1)

- 3 Juli 2022, 13:38 WIB
Cerita KKN di Desa Penari Versi Kepala Desa Asli, Ternyata Lokasinya Ada di Sini (Bagian 1)
Cerita KKN di Desa Penari Versi Kepala Desa Asli, Ternyata Lokasinya Ada di Sini (Bagian 1) /Tangkapan layar YouTube @Gusti Gina/

TERAS GORONTALO - KKN di Desa Penari sedang hangat diperbincangkan khalayak publik

KKN di Desa Penari adalah kisah 6 mahasiswa yang mengikuti program KKN yang ceritannya diangkat oleh aku Twitter SimpleMan

Dilansir TerasGorontalo.com dari akun YouTube Gusti Gina yang melakukan penelusuran ke lokasi KKN Desa Penari asli, dan melakukan wawancara langsung kepada kepala desa setempat

Gusti Gina mewawancarai Kepala Desa Bayu yang diduga kuat adalah lokasi sebenarnya KKN di Desa Penari.

Gina mewawancarai langsung Kepala Desa Bayu dan menanyakan informasi sesuai fakta yang ada di lapangan.

Baca Juga: Mengharukan dan Penuh Makna, Ucapan Selamat Menikah untuk Teman, Simak Selengkapnya

Kepala desa Bayu mengatakan bahwa dia tak dapat memutuskan apakah memang Desa Bayu adalah lokasi sebenarnya KKN di Desa Penari, tapi kepala desa menceritakan bahwa.

Pada tahun 2009 beliau masi menjadi kepala dusun, ketika pada tahun 2019 ramai diperbicangkan mengenai KKN di Desa Penari.

Kepala desa langsung melakukan konfirmasi kepada Sekdes dan Kaur Kesra, apa betul dulu ada mahasiswa yang melaksanakan KKN di desa setempat pada tahun 2009

Dan ternyata hal tersebut dibenarkan oleh Kaur Kesra dari Surabaya, mereka berjumlah 11 orang dan bermalam di balai desa.

Waktu sebenarnya mereka melaksanakn program KKN itu satu bulan. Tapi baru satu minggu mereka sudah pulang

Karena ada satu hal yang tidak di inginkan, ada dua anak yang sakit keras lalu dicarikan orang pintar atau dukun untuk menangani hal ini, karena sakitnya aneh.

Mendadak panas kemudian kejang-kejang selama tiga hari tidak sembuh akhirnya mereka dibawa pulang ke Surabaya.

Kronologi yang sebenarnya ada 11 orang yang melakukan KKN di Desa Bayu selama mereka berada di desa mereka mencari informasi seputar desa setempat.

Kemudian 11 anak KKN ini ingin tahu seputar Dusun Rowo Bayu karena berpotensi untuk menjadi tempat wisata.

Datanglah mereka ke Rowo Bayu. Setelah pulang dari Rowo Bayu, seorang mahasiswa langsung jatuh sakit.

Seorang temannya bercerita ketika di Rowo Bayu 2 mahasiswa yang sakit ini terpisah dengan rombongan mahasiswa lainnya.

2 mahasiswa dan mahasiswi ini terpisah dan masuk kehutan.

Baca Juga: Heboh! Klarifikasi Mayang Perihal Beasiswa Kuliah yang dibayar Seseorang

Di dalam hutan tersebut mereka sampai sebuah dusun darungan atau kongsi dalam bahasa belanda namanya perumahan.

Kongsi tersebut telah ditinggalkan semenjak tahun 2000 sampai 2009 sudah kosong dan tidak berpenghuni dan bangunannya tidak terawat.

Sesuai informasi dari temannya bahawa dua orang yang sakit ini masuk ke kongsi tersebut kemudian mereka melakukan hubungan yang tidak senonoh.

Simak lanjutanya di bagian : Cerita KKN di Desa Penari Versi Kepala Desa Asli, Ternyata Lokasinya Ada di Sini (Bagian 2).***

Editor: Sitti Marlina Idrus

Sumber: YouTube Gusti Gina


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah