Network
TERAS GORONTALO - Sanji adalah salah satu karakter dalam serial One Piece yang juga merupakan kru Topi Jerami.
Sanji sendiri sejak awal cerita One Piece sudah di perlihatkan mempunyai keahlian memasak, makanya Sanji menjadi Koki dalam kru Topi Jerami.
Tidak hanya bisa memasak, Sanji juga memiliki kekuatan yang begitu dahsyat dan kuat.
Baca Juga: 8 Shinobi Tercepat Seperti Kilat Di Anime Naruto, Ninja Favoritmu di Urutan Berapa?
Diketahui Sanji sendiri memiliki kekuatan, yang kekuatannya itu berada di kakinya, sampai-sampai Sanji di juluki sebagai Si Kaki Hitam.
Julukan itu sendiri merujuk pada Sanji yang selalu menggunakan kakinya saat bertarung.
Akan tetapi pasca time skip kita melihat seluruh kru Topi Jerami mulai mengalami peningkatan kekuatan, salah satunya Sanji.
Di mana Sanji sendiri di ketahui saat time skip ia di lemparkan Kuma ke Pulau Momoiro atau lebih tepatnya di Kerajaan Kamabakka.
Baca Juga: Kematian Garp Menjadi Pemicu Royal Battle Dimulai, Pertarungan Luffy VS Kurohige Akhirnya Terjadi ?
Kerajaan Kamabakka sendiri pimpin oleh Ivan Koff, di mana di pulau itu Sanji berlatih selama 2 tahun bersama para Waria (Wanita Pria).
Dan tentunya para Waria di Kerajaan Kamabakka memiliki teknik khasnya, yaitu Okama Kenpo.
Okama Kenpo sendiri adalah teknik yang memadukan balet dan karate, yang kedua teknik ini dominan menggunakan kaki.
Dan Sanji sendiri memang menguasai ilmu bela diri kaki yaitu Black Leg Style, yang mana beberapa orang masih mengira Sanji masih menggunakan teknik Black Leg Style.
Baca Juga: Tanpa Disadari Para Fans, Eiichiro Oda Sudah Pernah Tunjukkan Wujud Harta Karun One Piece
Padahal sebenarnya Sanji memadukan teknik Black Leg Style dengan Okama Kenpo.
Bahkan besar kemungkinan Sanji telah menguasai Newkama Kenpo yaitu tingkat lanjut dari Okama Kenpo.
Akan tetapi walaupun Sanji telah menguasai Okama Kenpo, tapi ia masih malu untuk mengakuinya.
Akan tetapi bukti yang menunjukan bahwa Sanji telah menguasai Okama Kenpo adalah saat Sanji di Kerajaan Kamabakka Sanji merubah Penampilannya layaknya seorang Okama.***
