One Piece: Tidak Dibunuh! Gorosei Sekap Cobra, Alasannya Berhubungan dengan Senjata Kuno Uranus

- 10 Mei 2023, 09:33 WIB
Tidak Dibunuh! Gorosei Sekap Cobra, Alasannya Berhubungan dengan Senjata Kuno  Uranus
Tidak Dibunuh! Gorosei Sekap Cobra, Alasannya Berhubungan dengan Senjata Kuno Uranus /Manga One Piece, edit Teras Gorontalo/

TERAS GORONTALO - Akhirnya teka-teki kematian Nevertari Cobra pada saat Reverie berlangsung mulai diungkap oleh sang mangaka Eiichiro Oda.

Berbeda dengan yang diberitakan, Sabo ternyata bukanlah orang yang membunuh Nevertari Cobra setelah pada spoiler One Piece 1083 terlihat sang Raja alabasta memasuki ruangan Gorosei sebelum dikabarkan meninggal.

Menghilangnya Nevertari Cobra disebut-sebut berhubungan dengan senjata kuno Uranus yang disinyalir digunakan Im Sama untuk melenyapkan kerajaan Lulusia.

 Baca Juga: Eiichiro Oda Beri Petunjuk Hubungan Shanks dan Gorosei pada One Piece 1083, Anggota Holy Knight!

Seperti diketahui, pada manga One Piece chapter 1083 mendatang akan membahas apa yang terjadi pada saat Reverie berlangsung.

Sebagaimana bocoran yang beredar, banyak fakta mengenai Reverie yang terungkap pada One Piece chapter 1083.

Yang salah satunya mengkonfirmasi kalau Sabo bukanlah orang yang membunuh Nevertari Cobra seperti yang diberitakan surat kabar One Piece.

Baca Juga: Siapakah Holy Knight yang akan Muncul pada One Piece 1083? Seberapa Kuat Mereka? Ternyata...

Sesuai prediksi penggemar, Sabo tidak ada sangkut pautnya sama sekali dengan berita kematian Cobra.

Sabo hanyalah dijadikan kambing hitam oleh Gorosei agar masyarakat membenci pasukan revolusioner.

Bahkan berbeda dengan yang diberitakan, Nevertari Cobra saat ini masih hidup dan sedang bersama para Gorosei.

Baca Juga: SPOILER ONE PIECE 1083 RESMI: Sabo Ungkap Kebenaran Dibalik Kejadian Reverie, Cobra Dieksekusi Gorosei

Salah satu panel One Piece chapter 1083 memperlihatkan Nevertari Cobra berbicara dengan pengawalnya Pell dan Shaka sebelum memasuki ruangan Gorosei.

Cobra memberikan instruksi kepada pengawalnya untuk menjaga anaknya Nevertari Vivi, lalu berjalan masuk ke ruangan Gorosei.

Cobra seperti mengetahui, apabila dia melangkah ke ruangan Gorosei besar kemungkinan ia sudah tidak akan dapat bertemu putrinya.

Baca Juga: Spoiler One Piece 1083: Luffy Wujud Nika Tak Berkutik Hadapi Gorosei Saturn, Resmi Kalah

Panel tersebut bersebelahan dengan berita kematian Raja Alabasta Cobra yang dibunuh oleh Sabo.

Jika Cobra benar-benar telah mati, maka pastinya Gorosei yang menjadi pembunuh sebenarnya sang Raja Alabasta.

Namun, Cobra terlalu berharga bagi Im Sama, keberadaannya sangat dibutuhkan untuk dapat menggunakan salah satu senjata kuno.

Setelah Cobra dikabarkan meninggal setelah Reverie berlangsung, sebuah serangan maha dahsyat menerpa kerajaan Lulusia.

Serangan tersebut terjadi sesaat setelah Im Sama mencoret kerajaan Lulusia dari peta dunia One Piece.

Disinyalir, serangan tersebut berasal dari penggunaan senjata kuno Uranus.

Sudah sejak lama keluarga Nevertari dihubung-hubungkan dengan senjata kuno Uranus meengingat di arc alabasta lah senjata kuno untuk pertama kali disinggung oleh Eiichiro Oda.

Dikatakan, hanyalah keturunan Nevertari yang dapat menggunakan senjata kuno Uranus, itulah mengapa Im Sama membutuhkan Cobra.

Dan agar dapat menjadi satu-satunya yang dapat menggunakan Uranus, Im Sama berniat untuk mengincar Vivi.

Cobra sendiri akhirnya menggunakan senjata kuno Uranus setelah diancam oleh Gorosei.***

Editor: Viko Karinda


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah