Rela Keluarkan Ratusan Miliar, Pengusaha Sukses Ini Ingin Membangun 1000 Masjid di Indonesia

- 8 Februari 2022, 09:04 WIB
Ilustrasi masjid
Ilustrasi masjid /Pixabay.com/Makalu

TERAS GORONTALO – Yusuf Hamka pengusaha sukses Indonesia yang berdarah Tionghoa.

Yusuf Hamka yang sukses membangun banyak jalan tol di Indonesia, lahir di Sawah Besar, Jakarta Pusat, pada 5 Desember 1957 dengan nama Alun Joseph.

Sukses diraih Yusuf Hamka tidak lepas dari peran orang tuanya dari keluarga Tionghoa terpelajar. Ayahnya bernama Joseph Suhaimi (Jauw To Tjiang) dan ibunya Suwanti Suhaimi (Siaw Po Swan).

Nama Yusuf Hamka yang kini banyak dikenal orang sebagai pengusaha sukses, diambil dari nama belakang tokoh Muslim Indonesia Buya Hamka, saat dirinya memeluk Islam pada 1981.

Yufuf Hamka pernah bercerita jika dirinya memulai karier menjadi pengusaha sebagai penjual asongan  di sekitar Masjid Istiqlal.

Baca Juga: Baca Juga: Ingin Sukses Tapi Malas? Lakukan 3 Hal Kecil Ini

Yusuf Hamka memiliki nama akrab Babah Alun juga pernah menjabat Komisaris Utama PT Mandara Permai, Komisaris Independen PT Indomobil Sukses Internasional Tbk, Komisaris PT Indosiar Visual Mandiri, Komisaris PT Citra Margatama Surabaya, dan Komisaris PT Mitra Kaltim Resources Indonesia.

Dilansir dari YouTube Be A Billionaire ID yang diunggah 24 Desember 2022, Yusuf Hamka pernah memberi saran jika ingin menjadi pengusaha  matematikanya jangan satu tambah satu sama dengan dua.

Tapi satu tambah satu sama dengan 11 baru bisa jadi orang kaya atau orang hebat

“Kalau satu tambah satu sama dengan dua berarti kita cuman mimpi sesuai yaitu jadi pekerjaan, nah cuma jangan lupa bisa saja satu tambah satu jadi minus 11,” kata Babah Alun sapaan akrab Yufuf Hamka.

Kata Yusuf Hamka, dalam menjadi pengusaha sukses ia selalu mengibaratkan dirinya sebagai Metromini. Sementara teman-teman mobil yang bagus.

Baca Juga: Baca Juga: Gabut? Coba 10 Ide Usaha Sukses Ini, Diantaranya Tanpa Modal

“Saya bilang sama teman-teman ayo berpacu dari taman mini ke Bogor. Saya Metromini saya sampai duluan, karena kalau big bird mobilnya bagus menyalip lihat dulu kiri-kanan.  Saya nggak perlu lihat kiri-kanan sudah sampai di Bogor,” tutur Yusuf Hamka.

Sebelum Sukses, Yusuf Hamka mengaku pernah dipanggil seseorang yang cukup berkompeten ditawarkan jadi duta besar.

Tapi dirinya tidak ingin menjadi duta besar, karena dirinya ingin tetap berinteraksi dengan masyarakat kecil yang berada di sekitarnya.

“Saya bilang maaf nggak pengen jadi duta besar. Kenapa saya bilang enggak, karena tidak bisa pakai dasi. Nanti saya suka kecekek kalau pakai dasi, dan berpakaian baju rapi.  Baju saya apa adanya, dan celana juga celana jeans. Jadi kalau jadi duta besar saya high profile saya enggak mau, saya mau berinteraksi dengan saudara-saudara kita yang termarjinalkan,” kata Babah Alun.

Menurut Yusuf Hamka, bukan dari materi saja, tetapi dengan menyayangi orang lain kita menjadi diperhatikan oleh Allah, mungkin oleh teman-teman pejabat-pejabat.

“Materi tidak buat saya bangga, tapi pembela orang kecil penolong orang kecil itu baru bangga. Jadi orang kaya bukan sesuatu yang bangga kalau tidak bermanfaat bagi orang lain, lebih baik mungkin enggak usah kayak,” ucap Yusuf Hamka.

Baca Juga: Baca Juga: Ingin Sukses? Terapkan 3 Cara Sederhana Ini

Yusuf Hamka juga berkeinginan membangun 1.000 masjid. Bahkan dirinya sudah berpesan kepada anaknya terkait mimpi bikin 1000 mesjid.

“Kalau saya dipanggil Tuhan dia harus meneruskan. Kalau anak saya nanti juga dipanggil Tuhan anaknya juga harus meneruskan jadi sampai 1000 masjid,” terang Yusuf Hamka.  

Menurutnya, 1000 masjid insyaallah bisa terbangun. Apa dirinya miliki hari ini, lebih dari cukup.

“Saya pengen tabungan itu bukan di dunia tetapi tabungan itu di akhirat. Karena saya percaya bahwa kehidupan yang paling kekal bukan didunia ini tetapi kehidupan kekal nanti kalau kita sudah meninggalkan,” tutupnya.

Diketahui, sudah ada 5 Masjid Babah Alun yang telah dibangun yang berada di kawasan Jabodetabek, Pertama di kolong Tol Layang Tanjung Priok, Kedua di di kolong Tol Ir Wiyoto, Jalan Pasir Putih, Ancol dan Ketiga di ketiga di pinggiran Tol Depok-Antasari (Desari) Cilandak.***

Editor: Sutrisno Tola

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah