5 Misi Penting Presiden Jokowi Lakukan Pertemuan dengan Presiden Putin, Selain Isu Perdamaian Ternyata Ada...

1 Juli 2022, 05:24 WIB
Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi dan Presiden Rusia Vladimir Putin saat memberikan keterangan pers /Tangkapan Layar/YouTube

TERAS GORONTALO – Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) membawa 5 misi saat lakukan pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Salah satu dari 5 misi penting Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dalam pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin adalah isu perdamaian dunia.

Tak kalah penting tujuan pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) juga bawa misi untuk kepentingan kemanusiaan.

Adapun 5 misi penting pertemuan Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, sebagaimana dilansir Teras Gorontalo di kanal YouTube Sekretariat Kepresidenan yang diunggah 1 Juli 2022, sebagai berikut:

Baca Juga: MUI Tetapkan Vaksin Covovaxmirnaty Produksi Serum Institute of India Pvt Haram, Ini Alasannya

  1. Isu perdamaian dan kemanusiaan.

Jokowi menyampaikan dalam pidatonya, bahwa yang selalu menjadi prioritas politik luar negeri Indonesia adalah perdamaian dan kemanusian.

Presiden Indonesia ini mengatakan jika Konstitusi Indonesia mengamanatkan agar Indonesia selalu berusaha berkontribusi bagi terciptanya perdamaian dunia.

“Dalam konteks inilah saya melakukan kunjungan ke Kyiv dan Moskow,” ungkap Jokowi.

  1. Penyelesaian Damai

Sebagaimana yang telah disampaikan oleh Jokowi saat berada di Kyiv Ibu Kota Ukraina, walalupun situasi saat ini masih sangat sulit, namun Presiden Indonesia tetap menyampaikan bahwa penyelesaian damai penting untuk terus dikedepankan dan juga ruang dialog harus terus bisa dibuka.

“Saya telah menyampaikan pesan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky untuk Presiden Putin, dan saya sampaikan kesiapan saya untuk menjadi jembatan komunikasi antara kedua pemimpin tersebut,” kata Jokowi.

 Baca Juga: Mengenal Pakaian Pasukan Adat Bavaria yang Sambut Jokowi di Bandara Munich, Jumlahnya Ada...

  1. Pangan dan Pupuk

Dalam pidatonya, Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi), mengatakan jika pihaknya telah banyak berdiskusi dengan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk mengedepankan pangan dan pupuk.

Jokowi mengatakan jika hal itu merupakan masalah kemanusiaan dan sangat penting karena ini adalah masalah kepentingan masyarakat dunia.

Jokowi menyampaikan jika ratusan juta orang terdampak dengan terganggunya rantai pasok pangan dan pupuk terutama di negara-negara berkembang.

“Saya sangat menghargai Presiden Vladimir Putin, yang tadi menyampaikan bahwa memberikan jaminan keamanan untuk pasokan pangan dan pupuk baik dari rusia maupun ukraina,” tutur Jokowi.

 Baca Juga: Popo Barbie Bukan Operasi Plastik, Ternyata Ini yang Dilakukan Demi Face

  1. Dukung Upaya PBB

Demi kemanusiaan, Jokowi manyatakan dukungan terhadap upaya PBB untuk reintegrasi komoditi pangan dan pupuk Rusia dan komoditi pangan Ukraina untuk masuk lagi dalam rantai pasok dunia.

“Khusus untuk jalur ekspor produk pangan ukraina terutama melalui jalur laut, presiden putin juga sudah memberikan jaminannya,” ucap Jokowi.

  1. Kerjasama Pangan dan Tourism

Jokowi mengatakan dalam pidatonya bahwa telah berdiskusi panjang mengenai kerjasama antara Rusia dan Indonesia baik di bidang investasi, perdagangan maupun di bidang tourism.

“Kita tindak lanjuti dengan membentuk tim agar bisa membahasnya secara detil,” katanya.

Sebelum Presiden Rusia Vladimir Putin membacakan pidatonya, sebagai penutup Presiden Indonesia Joko widodo (Jokowi), menyampaikan bahwa Indonesia tidak memiliki kepentingan apapun kecuali ingin melihat perang dapat segera selesai dan rantai pasok pangan pupuk energi dapat segera diperbaiki karena ini menyangkut kehidupan ratusan juta orang bahkan miliaran manusia.***

Editor: Sutrisno Tola

Sumber: Youtube

Tags

Terkini

Terpopuler