TERAS GORONTALO – Status Gunung Karangetang dinaikan ke level III atau naik status menjadi siaga. Rabu, 8 Februari 2023, pukul 17.00 WITA.
Sebelumnya status Gunung Karangetang merapi yang terletak di Kabupaten Sitaro, Sangihe, Propinsi Sulawesi Utara ini, berada pada level II.
Gunung Karangetang memiliki ketinggian 1784 m Diatas permukaan laut, (mdpl).
Baca Juga: DUARR! Mauna Loa Gunung Merapi Terbesar di Dunia Meletus di Hawaii
Tingginya Gunung Karangetang bisa dilihat langsung oleh Kapal penumpang yang hendak menuju Pelabuhan Laut, Tagulandang, salah satu kecamatan di Kabupaten Kepulauan Sitaro.
Mengutip dari laman Badan Geologi, sekitar tanggal 1 hingga 7 Februari 2023, situasi Gunung Karangetang masih tampak tertutup kabut.
Namun saat sudah jelas dalam amatan, Gunung Karangetang sudah terlihat kawah putih sedang dengan ketinggian 100 meter diatas laut.
Sementara dibagian utara Gunung Karangetang terlihat kawah putih sedang dengan ketinggian mencapai 50 meter diatas kubah.
Guguran juga terjadi di kawah utama Gunung Karangetang, hingga meluncur ke kali Beha barat sejauh 1000 meter dan ke kali Batuawang dan kali batang sejauh 800 meter.
Pada situasi yang sama, terekam 162 kali gempa guguran, 54 kali gempa hembusan, 66 kali gempa fase banyak, terdapat 3 kali gempa vulkanik dangkal, 42 kali gempa vulkanik dalam, sebanyak 3 kali gempa tektonik lokal, dan 42 kali gempa Tektonik jauh, serta 1 kali gempa terasa di wilayah Gunung Karangetang.
Hasil evaluasi aktivitas vulkanik Gunung Karangetang menunjukan terjadi peningkatan aktivitas.
Sehingga dinilai status Gunung Karangetang di naikan dari level II, waspada KE LEVEL 3, SIAGA. Terhitung mulai tanggal 8 Februari 2023 pukul 17.00 WITA. Rilis resmi Badan Geologi.
Dalam peningkatan level Gunung Karangetang tersebut, Badan Geologi menghimbau agar para pengunjung, masyarakat, serta wisatawan, dan para pendaki agar tidak mendekati area 3,5 km dari sektor selatan – tenggara, dan 2,5 km dari kawah utama.
Sejauh ini, pemantauan terus di lakukan oleh Badan Geologi untuk melakukan evaluasi aktivitas Gunung Karangetang.
Masyarakatpun di sekitaran Gunung Karangetang diminta Agar tetap tenang, dan senantiasa mengikuti arahan dan informasi dari BPPD Propinsi Sulawesi Utara, Kabupaten Kepulauan Sitaro.
Sementara itu, Frits Rawung, Tenaga Ahli program P3MD, Kementerian Desa dan PDT mengatakan, situasi di sekitar Gunung Karangetang sejauh ini masih aman terkendali.
"Termasuk aktivitas masyarakat Yang berada di 4 km dari Gunung Karangetang aktivitas mereka masih berlangsung, sebagaimana biasanya, kecuali yang berada di radius 2,5 – 3,5 km berdasarkan himbauan dari Badan Geologi," katanya
"Kelurahan ini berada di radius 5 km dari Gunung Karangetang, tapi aktivitas disini masih berlangsung stabil, bahkan malam ini aktivitas Kapal penumpang yang berangkat dari Pelabuhan Tagulandang, masih berjalan sebagaimana biasa, akan tetapi kami terus memantau himbauan dari Pemerintah, khususnya Badan Geologi,"ungkapnya.***