TERAS GORONTALO – PDI Perjuangan akhirnya mengumumkan Mahfud MD sebagai calon Wakil Presiden (Cawapres) dari Ganjar Pranowo.
Merespon hal tersebut, Mahfud MD memberikan pidato pertamanya sebagai Cawapres di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat Rabu 18 Oktober 2023.
Pantauan Teras Gorontalo melalui channel YouTube PDI Perjuangan, dalam pidatonya, Ia berjanji akan meneruskan cita-cita Indonesia Emas jika terpilih pada pemilihan nanti.
Isi Pidato Mahfud MD
“Hadirin sekalian persoalan utama kita saat ini adalah lemahnya penegakan hukum, kalau di Indonesia ini penegakan hukum bisa di lakukan dengan baik dan benar, meskipun angka 50 % ini adalah dugaan sifatnya Kuantitatif, separuh dari seluruh persoalan Bangsa ini bisa selesai.
Kalau hukumnya bagus maka ekonomi akan bagus, infrastruktur akan bagus, kehidupan- kehidupan lain pun akan bagus, perdagangan dan lain – lain.
Penegakan Hukum harus memberikan kepastian hukum ke atas, di artikan “pengusaha-pengusaha elite, penguasa-penguasa elite”, terkadang tidak memberikan kepastian hukum ada tumpang tindik, ada korupsi kolusi dan sebagainya.
Sementara yang di bawah tidak mendapatkan perlindungan hukum sehingga penegakan hukum ke atas, ke depannya harus ada kepastian dan ketegasan, ke bawah harus ada perlindungan hukum, dan itu bisa dilakukan oleh anak-anak muda sekarang.
Yang berjuang dengan mas Ganjar dan saya (Mahfud) kedepannya mari kita lakukan ini, kalau saudara punya tekad untuk ini, maka bisa kita lakukan bersama-sama.
Semangat untuk membersihkan korupsi untuk menuju peta jalan Indonesia Emas tahun 2025, dengan bonus demografi dan kondisi geografi Indonesia yang kaya akan sumber daya alam.
Indonesia ini mempunyai jumlah tujuh belas ribu lima ratus delapan pulau, serta penduduknya dua ratus tujuh puluh enam juta, sangat luas dan sangat besar jumlahnya, ini kalau kita kelolah dengan baik apa lagi dengan sumber daya alam yang luar biasa kekayaan alam, laut, hutan, tambang, emas, Nikel dan sebagainya itu kita miliki semuanya.
Jika ini dikelola dengan baik seluruh rakyat Indonesia itu sudah makmur, sudah sejak dari beberapa waktu yang lalu. Oleh sebab kedepan mari kelolah ini dengan baik agar kita betul- betul bisa mengantarkan Indonesia Emas tahun 2045.
Saya sama sekali tidak percaya kalau ada yang mengatakan bahwa anak-anak muda sekarang ini apatis, cuek dan tidak peduli, saya ingin memberikan contoh beberapa kasus yang saya hadapi dan harus turun tangan yang direspon dimedia dan media sosial justru oleh anak-anak muda.
Ketika saya mencoba menyelamatkan seorang yang tidak bersalah namanya S.M seorang Dosen di aceh dijatuhi hukuman masuk penjara, karena mengkritik Institusinya, saya turun tangan dan beberapa pejabat di DPR dan lain-lain, untuk membebaskan yang bersangkutan, dan yang bersangkutan telah bebas dan sesudah bebas sambutan anak-anak muda luar biasa. Anak-anak muda memberikan semangat dan dorongan untuk penegakan hukum dan keadilan yang seperti itu.
Pernah juga saya membebaskan seseorang yang dikeroyok oleh begal di Bekasi, ia kemudian melawan dan membunuh salah satu bagal, tiba – tiba saat itu juga yang bersangkutan di tangkap oleh Polisi dan dijadikan tersangka, saya sampaikan kepada Presiden bahwa ini tidak benar menurut hukum karena orang membela diri dan membunuh sih begal kemudian di Hukum, besoknya anak ini dibebaskan oleh Polisi dan justru diberi penghargaan. Dan anak – anak muda memberikan dukungan terhadap sikap dan ketegasan pemerintah yang seperti ini.”
Tak lupa pula Mahfud MD menyampaikan terima kasih atas dukungan dan kerja samanya kepada semua rekan.
Pengumuman tersebut dihadiri Puan Maharani, Prananda Prananda Prabowo, Ketua TPN Arsjad Rasjid, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Olly Dondokambey, Andika Perkasa dan sejumlah kader lainnya.***