Network
TERAS GORONTALO - Kelakuan Herry Wiryawan oknum guru pesantren sekaligus pimpinan salah satu yayasan pesantren di Kota Bandung sulit diterima akal sehat.
Tanpa menghiraukan apa-apa, Herry Wiryawan memperkosa belasan muridnya meski dalam kondisi apapun.
Termasuk, santriwati yang dalam keadaan menstruasi atau haid tetap diperkosanya.
Itu terungkap dalam surat dakwaan jaksa, ia memperkosa santrinya dengan berbagai cara.
“Ketika korban sedang haid terdakwa dengan cara paksa dan kasar terus menyuruh anak didik korban untuk terus melayani nafsu bejat terdakwa untuk berhubungan intim," kata bunyi dakwaan jaksa.
Baca Juga: Ada Cambuk di Kamar Siskaeee? Untuk Apa?
Herry Wiryawan juga diketahui merayu korbannya dengan mengatakan bahwa istrinya sedang haid. Oleh karena itu, ia meminta kepada korbannya untuk menggantikan istrinya.
Meskipun korban ketakutan, Herry Wiryawan tetap melakukan aksi bejatnya menggauli santrinya yang masih berusia belia.
"Perbuatan terdakwa menyebabkan anak korban terganggu secara psikologis kejiwaannya, menjadi benci, marah dan takut terhadap terdakwa," tulis jaksa dalam berkas dakwaan.
