Inilah Riwayat Penyakit Tjahjo Kumolo, Penyebab Komplikasi Hingga Akhirnya Meninggal Dunia

- 1 Juli 2022, 20:01 WIB
Inilah Riwayat Penyakit Tjahjo Kumolo, Penyebab Komplikasi Hingga Akhirnya Meninggal Dunia Sumber Foto : Instagram.com/tjahjo
Inilah Riwayat Penyakit Tjahjo Kumolo, Penyebab Komplikasi Hingga Akhirnya Meninggal Dunia Sumber Foto : Instagram.com/tjahjo /

TERAS GORONTALO – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Tjahjo Kumolo, menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Selatan, Jumat, 1 Juli 2022.

Sekretaris Kementerian PANRB, Rini Widyantini, mengonfirmasi berita duka tersebut melalui website menpan.go.id

“Bapak Menteri telah dipanggil oleh Allah SWT pada hari ini, pukul 11.10 WIB. Kami mohon doa dari Bapak/Ibu dan rekan-rekan sekalian, semoga beliau diterima di sisi-Nya,” ucap Rini.

Diketahui sebelumnya Tjahjo Kumolo sedang menjalani perawatan intensif selama beberapa hari di Rumah Sakit Abdi Waluyo, akibat kelelahan. 

Baca Juga: Akhirnya Terungkap Penyakit yang Diderita Tjahjo Kumolo Menteri Kepercayaan Presiden Jokowi

Dilansir dari Healthline Antara, Kader PDI Perjuangan, Hendrawan Supratikno,hingga menyebutkan bahwa Tjahjo Kumolo kelelahan hingga mengalami komplikasi.

“Dirawat sudah lebih dari seminggu. Awalnya karena kecapean, letih,” ungkap Hendrawan.

Menurut Hendrawan, di usianya yang sudah tidak muda lagi, pekerjaan sebagai Menpan RB yang begitu banyaknya harus dilakukan sendiri oleh Tjahjo Kumolo.

Hal inilah yang dinilai menjadi alasan utama dari Mantan Sekjen DPP PDI Perjuangan itu senantiasa merasa letih. 

Baca Juga: Mengerikan! Rusia Kembali Melakukan Serangan Rudal ke Ukraina, 18 Orang Dilaporkan Tewas

Pria kelahiran 1 Desember 1957 itu juga disebutkan mengidap komplikasi pada paru-paru, yang menjadi alasan dirinya harus menjalani perawatan intensif sejak pertengahan Juni kemarin.

Hal tersebut sudah pernah disampaikan oleh putri dari Tjahjo Kumolo, yakni Rahajeng Widyaswari pada Minggu, 26 Juni 2022 silam, saat ayahnya didiagnosis mengalami infeksi paru-paru.

Infeksi paru-paru ini adalah suatu kondisi dimana mikroorganisme patogen, seperti bakteri dan virus, masuk kemudian menyebabkan kerusakan serta peradangan pada saluran udara atau jaringan paru-paru.

Beberapa jenis infeksi pada paru yang umum ditemukan adalah bronkitis, pneumonia, dan bronkiolitis.

Penyebab terjadinya infeksi paru jenis tersebut adalah sama, yaitu virus maupun bakteri yang masuk ke dalam paru-paru.

Tidak hanya itu saja, Tjahjo diketahui memiliki riwayat penyakit diabetes yang juga turut andil dalam drastisnya penurunan kondisi kesehatannya.

Diabetes ini sendiri merupakan suatu penyakit kronis yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah (glukosa) dalam tubuh, akibat ketidakmampuan tubuh untuk menyerap dan mengolah glukosa menjadi energi.

Hendrawan Supraktino juga menambahkan bahwa selain kedua penyakit tersebut diatas, Tjahjo juga memiliki riwayat penyakit asam urat.

Penyakit asam urat atau gout ini adalah salah satu jenis peradangan pada sendi akibat kelebihan kadar purin hingga terjadi penumpukan kristal asam urat.

Selain pada sendi, asam urat juga ternyata bisa terbentuk di ginjal dan saluran kemih.

Kondisi ini tentunya bisa menyebabkan gangguan fungsi ginjal atau terjadinya batu ginjal atau batu saluran kemih.

Salah satu penyebab utama dari penyakit ini adalah mengonsumsi makanan tinggi purin seperti daging merah, jeroan, serta beberapa jenis hidangan laut seperti teri, sarden, kerang dan tuna.

Sebagai informasi, Tjahjo Kumolo merupakan salah satu dari sederetan politikus senior PDI Perjuangan.

Tjahjo mundur dari posisinya sebagai Sekjen DPP PDI Perjuangan pada tahun 2014 silam, setelah terpilih untuk menjadi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) dalam susunan kabinet Presiden Jokowi.

Ketika Jokowi kembali menjabat sebagai Presiden, untuk periode 2019-2024, Tjahjo Kumolo kembali diberikan kepercayaan untuk masuk kembali ke dalam kabinet dan menjabat sebagai Mentri PAN dan RB.***

Editor: Gian Limbanadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah