4 Agustus Peringati Hari Perempuan Pekerja Lajang, Berikut Sejarahnya

- 4 Agustus 2023, 16:05 WIB
4 Agustus Peringati Hari Perempuan Pekerja Lajang, Berikut Sejarahnya
4 Agustus Peringati Hari Perempuan Pekerja Lajang, Berikut Sejarahnya /Pixabay/

Baca Juga: Garp Selamat! Taktik Cerdas Luffy Membuat Kurohige Teraniaya di One Piece 1090, Ternyata Sejak Awal Mereka...

Ada peningkatan permintaan untuk pendidikan publik, yang membutuhkan lebih banyak guru.

Industri dan organisasi yang berkembang pesat berarti lebih banyak pekerja yang dibutuhkan.

Perusahaan menemukan bahwa mereka dapat mempekerjakan wanita untuk tugas-tugas sederhana, seringkali dengan gaji lebih rendah daripada rekan pria mereka.

Gelombang awal gerakan perempuan, ketika perempuan berkumpul untuk isu-isu sosial seperti hak pilih dan kesederhanaan, meningkatkan partisipasi perempuan dalam angkatan kerja secara signifikan.

Saat ini, masih di awal abad ke-20, sebagian besar tenaga kerja wanita terdiri dari wanita lajang yang lebih muda, karena sebagian besar wanita menikah di AS belum bekerja di luar rumah.

Data Biro Sensus menunjukkan hanya 25% wanita pada waktu itu yang 'bekerja dengan baik'.

Kemajuan teknologi berarti semakin banyak pekerjaan yang menuntut fisik dapat diselesaikan dengan menekan satu tombol dan label 'eksklusif laki-laki' pada mereka menghilang.

Masyarakat berkembang, dan stigma serta aturan yang ditetapkan pada perempuan yang memasuki dunia kerja secara bertahap menghilang.


Hari Perempuan Pekerja Lajang didirikan oleh Barbara Payne, seorang perempuan pekerja lajang.

Halaman:

Editor: Viko Karinda


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah