TERAS GORONTALO - Mitos kehadiran hewan berupa kaki seribu atau luwing di rumah kita bisa menjadi pertanda buruk.
Kehadiran kaki seribu ini sering dikaitkan dengan mitos pertanda akan datangnya bencana alam.
Tak hanya itu, kaki seribu atau luwing ini juga memiliki mitos dari sisi mistis.
Dimana, mitos kehadiran kaki seribu di rumah kita juga dikaitkan dengan adanya ilmu hitam yang dikirim kepada kita.
Baca Juga: Kisah Karomah Syekh Abdul Qadir Al Jailani, Sejak Bayi Sudah Berpuasa dan Menjadi Tanda Ini
Dilansir Teras Gorontalo dari kanal Youtube Wisik Melik ada tiga mitos atau pertanda.
Dijelaskan, kehadiran kaki seribu ini memiliki mitos akan kehadiran ilmu hitam dan datangnya sebuah bencana.
"Kaki seribu dianggap sebagai media perantara santet atau ilmu hitam lainnya yang ditujukan kepada pemilik rumah," kata akun Wisik Melik.
Tak hanya sebagai pertanda kehadiran ilmu hitam, kaki seribu juga dikaitkan dengan mitos akan datangnya musibah.
Baca Juga: Lucinta Luna Kapok, Akibat Joget TikTok Leher Ratu Keabadian Jadi Sobek
Kondisi alam yang tidak bersahabat digambarkan oleh hewan yang memiliki insting tajam, termasuk kaki seribu.
Sehingga, ketika kaki seribu ini berada tiba-tiba di rumah, itu pertanda bisa saja terjadi musibah alam.
"Pertanda datangnya bencana. Beberapa binatang memiliki sensitifitas tinggi terhadap tanda-tanda alam. Mereka dapat merasakan tanda awal getaran gempa bumi, banjir, tanah longsor, gunung meletus dan beberapa bencana besar lainnya. Bahkan mereka bisa tahu sebelum itu benar-benar terjadi, dengan nalurinya yang mampu menangkap adanya bahaya. Maka hewan berusaha menyelamatkan diri seperti gunung atau keluar dari habitatnya dan masuk ke pemukiman," kata akun Wisik Melik.
Selain pertanda kehadiran ilmu hitam, dan pertanda longsor, kehadiran kaki seribu ini secara kajian ilmiah merupakan hal biasa.
Dimana, saat habitat dari kaki seribu ini sudah tak nyaman lagi, maka ia akan mencari tempat baru yang sesuai dengan kontur kehidupannya.
"Kaki seribu ini hanya cocok menempati tempat yang lembab di dalam tanah. Sehingga, ketika rumah mereka tereksploitasi lahan pertanian atau karena hal lain, rumah anda kemungkinan hanya persinggahan sementara," tulis akun Wisik Melik.***