Mengapa Lagu Genjer Genjer Identik Dengan PKI?

- 29 September 2022, 12:09 WIB
Mengapa Lagu Genjer Genjer Identik Dengan PKI?
Mengapa Lagu Genjer Genjer Identik Dengan PKI? /Youtube Pegawai jalanan, Jurnal Genjer Genjer/

 

TERAS GORONTALO - Sempat dilarang pemuturannya setelah G30S PKI, Mengapa lagu Genjer Genjer identik dengan PKI ? 

Paska gagalnya kudeta pada 30 September oleh PKI (G30S PKI), segala yang berbau PKI menjadi sesuatu yang mesti diburu, dicekal, dan diberantas saat itu. Tak terkecuali lagu Genjer Genjer. 

Lagu Genjer Genjer yang sangat populer setelah dinyanyikan kembali oleh Lilis Suryani dan Bing Slamet saat masa orde lama.

Dengan populernya lagu Genjer Genjer, hingga sering dimainkan di Istana negara, setelah G30S dilarang pemuturannya karena dianggap indentik dengan PKI.

Baca Juga: Link Nonton Gratis Film G30S PKI Full Version, Sejarah Kelam Dibunuhnya 7 Perwira Tinggi Militer Indonesia

Padahal lagu Genjer Genjer, diciptakan Muhammad Arif pada tahun 1942 untuk menggambarkan situasi dan kondisi masyarakat Banyuwangi  yang begitu sulit pada masa penjajahan Jepang.

Sebenarnya terlepas dari masalah politik, seni adalah seni. suatu karya yang dapat dinikmati sebagai hiburan begitu pula lagu Genjer Genjer yang sering diasosiasikan dengan PKI. 

Akan tetapi untuk lagu Genjer Genjer memiliki sejarah panjang yang perlu kita ketahui sebagai generasi penerus agar dapat menjadi warga negara yang baik sesuai dengan  pancasila dan uud 1945. 

Berikut pembahasan mengapa lagu Genjer Genjer identik dengan PKI hingga sempat dilarang pemuturannya pada masa orde baru dilansir dari kanal youtube pegawai jalanan.

Baca Juga: Kronologis Penangkapan dan Eksekusi Letkol Untung, Sosok Dibalik G30S PKI

Sejarah Lagu Genjer Genjer

Masa pendudukan jepang atas Indonesia ternyata tidak jauh lebih baik dari pada pendudukan belanda. 

Jepang sering mengeluarkan kebijakan kejam yang mengakibatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia semakin tidak mampu hingga berada dibawah garis kemiskinan.

Genjer yang merupakan jenis tanaman liar hidup di rawa atau persawahan, biasanya digunakan untuk pakan ternak sampai harus menjadi lauk sehari hari masyarakat indonesia untuk menyambung hidup.

Adalah Muhammad Arif seorang seniman asal Banyuwangi yang menciptakan lagu Genjer Genjer pada tahun 1942 sebagai gambaran kondisi warga Banyuwangi yang saking miskinnya terpaksa memakan tumbuhan yang dianggap hama.

Setelah kemerdakaan Indonesia, lagu Genjer Genjer kembali menjadi populer setelah dinyanyikan kembali oleh Bing Slamet juga Lilis Suryani dan sering diperdengarkan oleh Radio Republik Indonesia. 

Kepopuleran tersebut turut membuat banyak musikus pada masa pemerintahan Soekarno memainkan lagu Genjer Genjer di istana negara. 

Baca Juga: Sebelum Nonton, Ketahui Fakta Film Pengkhianatan G30S PKI Berikut Ini 

Mengapa Lagu Genjer Genjer Identik Dengan PKI ?

kepopuleran lagu Genjer Genjer lantas dimanfaatkan oleh Partai Komunis Indonesia ( PKI ) untuk menjalankan aktivitas berkampanye.

Lagu Genjer Genjer yang mencerminkan kondisi masyarakat kelas bawah dianggap sesuai dengan citra PKI  sebagai partai kelas proletariat. 

Hal itu membuat lagu Genjer Genjer menjadi begitu lekat dengan PKI dan dicap sebagai lagu komunis.

Apalagi setelah pencipta lagu Genjer Genjer Muhammad Arif memutuskan untuk bergabung dengan Lembaga Kebudayaan Rakyat atau Lekra salah satu organisasi sayap PKI. 

Perjalanan eksistensi lagu Genjer Genjer memang tidak bisa lepas dari kedekatannya dengan PKI.

Bahkan D N Aidit mengklaim bahwa lagu Genjer Genjer sebagai lagu mars PKI.

Hal itu karena lagu Genjer Genjer selalu diputar sebagai lagu pembuka setiap pertemuan pertemuan PKI sehingga makna PKIndan Ideologi Komunis semakin tidak dapat dipisahkan dari lagu Genjer Genjer.

Baca Juga: Inilah Sosok Piere Tendean, Ajudan Tampan Yang Setia dan Rela Mati di Tragedi G30/S PKI Demi Sang Atasan

Sempat Di Larang Di Masa Orde Baru

Selepas tragedi G30S atau gerakan 30 septermber yang di pelopori PKI, lagu Genjer Genjer turut dicekal pemutarannya.

Dalam jurnal Genjer Genjer Fungsi Dan Peran tahun 2010 oleh Rudi Efata Cahyono, terdapat beberapa alasan kenapa lagu Genjer Genjer dilarang. 

Diantaranya adalah, lagu Genjer Genjer sangat melekat dengan PKI karena diciptakan oleh seniman Lekra dan dikembangkan dikalangan PKI meski pada prosesnya turut menyebar ke masyarakat luas.  

Selain itu, isu isu yang beredar dan berkembang di kalangan luas baik yang dibangun pemerintah orde baru maupun masyarakat umum terhadap lagu Genjer Genjer sebagai lagu yang mengandung stigma komunis.

Semakin menguatkan Jalan pemerintah dan masyarakat untuk menghilangkan lagu Genjer Genjer dari Kancah hiburan nasional 

Susunan lirik lagu Genjer Genjer juga dianggap sebagai sebuah simbol atau bermakna ganda Sehingga pemerintah Orde Baru merasa perlu mencekal adanya lagu Genjer Genjer untuk mencegah kebangkitan PKI.***

Editor: Agung H. Dondo

Sumber: YouTube PEGAWAI JALANAN


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah