Astaga! Ibu Panida Mundur Perjuangkan Kasus Kematian Tangmo Nida, Benarkah Gara-gara Bang Jack?

13 Juni 2022, 16:54 WIB
Astaga! Ibu Panida Mundur Perjuangkan Kasus Kematian Tangmo Nida, Benarkah Gara-gara Bang Jack? /Tangkapan layar Instagram @sirayootyotin/

TERAS GORONTALO – Ibu Panida kini mundur dalam memperjuangkan kasus kematian Tangmo Nida.

Mundurnya Ibu Panida dalam memperjuangkan kasu kematian Tangmo Nida ini karena ada hubungannya dengan Bang Jack.

Bang Jack saat ini telah mengendalikan akun medsos Tangmo Nida dan memposting berbagai bukti kejanggalan kasus kematian sang artis.

Baca Juga: Viral! Puluhan Dukun di Peru Gelar Ritual Jegal Timnas Australia ke Piala Dunia 2022 Qatar

Dengan demikian, Ibu Panida memilih mundur dalam memperjuangkan kasus kematian Tangmo Nida.

Apalagi, pihak kepolisian Thailand telah memerintahkan penangkapan terhadap Bang Jack akibat menyebar berbagai foto Tangmo Nida.

Dilansir Teras Gorontalo dari Channel YouTube Mutiara Bhailu yang diunggah 12 Juni 2022 dengan judul, “Tangmo Nida Terbaru: Ibu Panida Mundur Memperjuangkan Keadilan Untuk Tangmo Nida.”

Baca Juga: Ibu Panida Belum Juga Menggugat Tersangka Kematian Tangmo Nida, Ikhlaskah Sang Ibunda Anaknya Dibunuh?

Mutiara pun menganalisa mengenai mundurnya Ibu Panida dalam memperjuangkan kasus kematian Tangmo Nida.

Menurut Mutiara, setelah Bang Jack mendapat surat perintah penangkapan dari kepolisian Thailand, Ibu Panida mulai ketar-ketir.

Bahkan dugaan juga Ibu Panida menerima ancaman dan akan terancam masuk ke penjara kalau tetap bersikukuh melanjutkan dan menggugat para tersangka kasus kematian Tangmo Nida.

Baca Juga: Astaga! Unggahan Foto Bang Jack Viral, Tangmo Nida Sengaja Diikat di Leher dan Diseret Speedboat

“Jadi Ibu Panida ini takut akibat mendengar Bang Jack segera ditangkap kepolisian Thailand, makanya Ibu Panida mundur untuk memperjuangkan kasus kematian Tangmo Nida,” ungkap Mutiara.

Mutiara juga menjelaskan, jika benar Ibu Panida akan mundur dalam memperjuangkan kasus kematian Tangmo Nida, maka semakin sulit sang artis Thailand mendapatkan keadilan.

Selain itu, Mutiara menyebut juga bahwa kasus kematian Tangmo Nida ini masih ditunggu sampai pihak kejaksaan Thailand memutuskan.

Di sisi lain, Bang Jack kata Mutiara juga sampai hari ini masih terus memposting bukti demi bukti dan dugaan mengenai kasus kematian Tangmo Nida.

“Kita tunggu saja hasilnya dari kejaksaan Thailand mengenai kasus kematian Tangmo Nida. Sebab kita tidak bisa menyimpulkan dan hanya menganalisa dugaan demi dugaan,” pungkas Mutiara.

Berikut ini kronologi lengkap kasus kematian Tangmo Nida saat berada di speedboat dan karir sang artis.

Tangmo Nida memiliki nama asli Nida Patcharaveerapong, lahir pada 18 September 1984 di Bangkok.

Tangmo Nida merupakan lulusan College of Social Innovation Rangsit University.

Artis Thailand Tangmo Nida diketahui memulai karirnya di dunia hiburan sejak tahun 1998, ketika usianya menginjak 15 tahun.

Saat itu, Tangmo Nida bertemu dengan seorang pencari bakat saat sedang berbelanja di sebuah pusat perbelanjaan.

Tangmo Nida kemudian mengikuti tawaran istimewa, lalu menjalani tes di depan kamera serta menjadi model iklan.

Selama 24 tahun Tangmo Nida berkarier, aktris berusia 37 tahun ini telah membintangi kurang lebih 38 judul drama Thailand atau lakorn.

Selain itu, Tangmo Nida juga sudah pernah muncul di empat judul film, dan tujuh acara televisi.

Tangmo Nida juga telah memenangkan sejumlah penghargaan lokal di Thailand.

Tangmo Nida menaiki speedboat di Chao Phraya pada Kamis 24 Februari 2022, bersama manajer, Gatick Idsarin dan sahabatnya, Sand Wisapat Manomairat, Job Nitas Kiratisoothisathorn serta seorang perempuan lain.

Menurut pengakuan para tersangka, Tangmo Nida terjatuh ke sungai sekitar pukul 22.40 waktu setempat saat sedang buang air kecil dibagian belakang speedboat.

Saat itu, Tangmo Nida memegangi kaki Sand. Namun, Sand mengaku sedang melihat layar ponsel ketika sahabatnya terjatuh ke sungai.

Sedangkan Gatick mengaku sedang melihat pemandangan kala itu. Ia menyebut Tangmo Nida tak mau memakai pelampung keselamatan, karena ingin berfoto dengan bodysuit.

Setelah jatuh, para pelaku berusaha berusaha mencari Tangmo Nida, tidak ditemukan.

Mereka melapor kepada polisi dan petugas penyelamat 24 jam setelah tenggelamnya Tangmo Nida.

Proses pencarian Tangmo Nida oleh pihak berwajib dimulai pada Jumat 25 Februari 2022.

Jenazah Tangmo Nida baru ditemukan di dekat Jembatan Rama VII, di Nonthaburi pada Sabtu 26 Februari 2022.

Atas kejadian ini, Por Tanupat Lerttaweewit, pemilik speedboat, dan Robert Phaiboon Trikanjananun, pengemudi speedboad, pengadilan dengan kelalaian yang menyebabkan kasus kematian Tangmo Nida.***

Editor: Gian Limbanadi

Sumber: YouTube MUTIARA BHAILU

Tags

Terkini

Terpopuler