TERAS GORONTALO - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memang selalu disorot belakangan ini.
Wajar saja, jenderal Listyo Sigit Prabowo memang dianggap menjadi Kapolri yang paling banyak ujiannya.
Lihat saja ditahun 2022 ini, ada begitu banyak kasus besar yang menyeret sejumlah petinggi Polri.
Mulai dari kasus Ferdy Sambo, Teddy Minahasa Putra, hingga tragedi sepakbola di Stadion Kanjuruhan Malang.
Baca Juga: Kekuatan Paling Ditakuti Kurohige Ternyata Dimiliki Karakter Ini, Angkatan Laut Bahkan Tidak Berdaya
Dimulai dari kasus Ferdy Sambo, dimana Jenderal dua bintang ini terseret dalam kasus pembunuhan ajudannya sendiri yakni Brigadir J.
Ferdy Sambo awalnya menyangkal mati-matian bahwa dirinya menjadi otak dalam pembunuhan Brigadir J.
Tapi setelah dilakukan penyelidikan oleh Bareskrim Polri, Ferdy Sambo ternyata menjadi otak dari pembunuhan ajudannya itu.
Ferdy Sambo kemudian dicopot dari jabatannya sebagai Kadiv Propam Polri.
Tak berselang lama, Ferdy Sambo kemudian ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan Brigadir J.
Saat ini kasus pembunuhan Brigadir J masih bergulir di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Kasus kedua yang bikin Jenderal Listyo Sigit Prabowo pusing adalah tragedi sepakbola di stadion Kanjuruhan Malang.
Baca Juga: Perintah Ferdy Sambo ke Penyidik Polres Jaksel Terungkap, AKP Rifaizal Ketar-ketir Periksa Bharada E
Tragedi dengan korban meninggal terbanyak dalam sejarah sepakbola dunia ini, terjadi karena diduga adanya oknum polisi yang menembak gas air mata ke penonton.
Ratusan penonton yang datang ke stadion Kanjuruhan Malang meninggal dalam tragedi ini.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kemudian mencopot Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta.
Penyelidikan dari tragedi sepakbola di stadion Kanjuruhan Malang sampai hari ini masih berlanjut.
Beberapa orang juga sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam tragedi yang memakan ratusan korban jiwa itu.
Dan kasus terakhir yang menyita publik dan mencoreng nama institusi Polri adalah dugaan keterlibatan Irjen Pol Teddy Minahasa Putra dalam bisnis narkotika jenis Sabu-sabu.
Baca Juga: Edan!! Seraphim Luffy Kacaukan One Piece, Pulau Manusia Ikan Hancur
Yah, Irjen Teddy Minahasa Putra baru saja ditunjuk sebagai Kapolda Jawa Timur menggantikan Irjen Nico Afinta.
Sayangnya belum sepekan menjabat sebagai Kapolda Jatim, Teddy Minahasa Putra malah terseret bisnis narkoba.
Teddy Minahasa Putra diduga mengelapkan 10 kilogram narkotika jenis sabu dalam sebuah penangkapan
Kasus ini terbongkar setelah penyidik Polda Metro Jaya mencium adanya indikasi keterlibatan jenderal bintang dua dalam kasus tersebut.
Tak berselang lama, Teddy Minahasa Putra kemudian dinonaktifkan.
Ia kini masih diperiksa terkait dugaan keterlibatannya dalam kasus barang haram tersebut. ***