Mae Sitangsu: Tuntut Keadian Untuk Tangmo Nida

- 16 April 2022, 18:15 WIB
Mae Sitangsu: Tuntut Keadian Untuk Tangmo Nida
Mae Sitangsu: Tuntut Keadian Untuk Tangmo Nida /kolase/

TERAS GORONTALO - Mae Sitang Buathong atau dengan nama populer Mae Sitangsu, mengajak masyarakat melipat burung kertas di dermaga Phibun Songkhram untuk menuntut keadilan pada kasus kematian Tangmo Nida.


Meskipun Tangmo Nida sudah lama meninggal, namun keadilan dari peristiwa kematian sang artis terus disuarakan oleh masyarakat Thailand, salah satunya Mae Sitangsu.


Mae Sitangsu adalah salah satu artis Transgender di Thailand yang mungkin sudah cukup familiar bagi masyarakat Indonesia. 

Baca Juga: Terungkap! Penyebab Kematian Tangmo Nida dan Siapa Saksi Kunci Terakhir dari Polisi


Pasalnya, Mae Sitangsu pernah viral di hampir semua media sosial di Indonesia dengan gaya tariannya yang khas.


Dilansir dari laman Komchadluek.net, Mae Sitangsu menuntut keadilan untuk Tangmo Nida dengan mengajak masyarakat melipat burung kertas di dermaga Phibun Songkhram.


Kasus kematian Tangmo Nida hingga kini belum juga sampai pada kesimpulan yang jelas. 

Baca Juga: Wajib Lapor Kelima Kematian Tangmo Nida, Por dan Robert Tak Lagi Diperiksa Soal Nomor VVIP?


Bahkan pihak Polisi mengumumkan penundaan penutupan kasus kematian Tangmo Nida hingga tanggal 22 April 2022.


Namun proses hukum sepertinya tidak menarik bagi selauruh fans Tangmo Nida, bahkan untuk kebanyakan selebriti di Thailand.


Mereka fokus untuk menuntut keadilan Tangmo Nida dengan cara mengajak lapisan masyarakat dengan membuat lipatan kertas origami burung di dermaga Phibun Songkhram.


Mae Sitangsu, adalah salah satu selebriti Thailand yang mengajak melakukan kegiatan melipat burung kertas itu.


Artis Lad Boy ini mengunggah postingan foto dirinya menggunakan pakaian mirim Tangmo Nida dan berdiri di tepi sungai Chao Phraya.


Dala Postingannya, Mae Sitangsu mengatakan "17 April... #Merpati Putih Di Dermaga #Phattida #Lepaskan Hati Semua Orang #Saya Tidak Bisa Menjawab Semua Pertanyaan Sebelum Kasus Ditutup."


Kemudia Mae Sitangsu memposting undangan kepada semua orang untuk membuat lipatan kertas origami burung di dermaga Phibun Songkhram, untuk menuntut keadilan terhadap kematian Tangmo Nida.


Mae Sitangsu dalam unggahannya mengatakan bahwa kegiatan itu akan berlangsung dengan pengacara Tae Mongkolkit sebagai koordinator dalam kegiatan itu.


Postingan Mae Sitangsu itu sontak langsung mendapat banyak respon positif dari masyarakat Thailand.


Banyak orang yang mengaku tidak sabar dan akan hadir dalam kegiatan itu untuk menuntut keadilan dari peristiwa kematian Tangmo Nida.


Menurut Mae Sitangsu, kegiatan ini sangat penting. Untuk itu sangat diharapkan agar masyarakat Thailand ikut menyuarakan keadilan untuk Tangmo Nida.***

Editor: Gian Limbanadi

Sumber: komchadluek.net


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah