Network
TERAS GORONTALO – Giliran Sand mendatangi Kantor Polisi Nonthaburi sebagai wajib lapor kasus kematian Tangmo Nida, Minggu 17 April 2022.
Sand, tersangka kasus kematian Tangmo Nida ungkap kebenaran tentang tewasnya sang artis kepada peyidik?
Diketahui, kunjungan Sand ke Kantor Polisi tersebut untuk wajib lapor yang kedua kalinya.
Baca Juga: Inilah Saksi yang Buat Penutupan Kasus Tangmo Nida Dibatalkan
Sebelumnya, dua tersangka kasus kematian Tangmo Nida, Por dan Robert mengunjungi Kantor Polisi Nonthaburi untuk wajib lapor.
Dilansir Teras Gorontalo dari Sanook.com, Sand mengaku tidak khawatir lantaran dirinya mengatakan yang sebenarnya terjadi dalam kematian Tangmo Nida.
Sand menambahkan, bahwa dirinya baik-baik saja sekarang, masih bisa berbicara normal dengan orang-orang di kapal secara normal.
Baca Juga: Kemunculan Foto Tangmo Nida Masih Hidup Buat Geger dan Jadi Topik Besar di Media Sosial
Sand tidak khawatir tentang apa pun. Karena, dia memberikan kebenaran dalam segala hal soal kematian Tangmo Nida. Dan, semua bukti juga sudah siap.
Adapun kasus anggota parlemen MP Tae yang mempertanyakan tentang botol minuman. Sand justru tidak membicarakan hal itu.
Sand akan menunggu tanggal 22 April, dan berharap pihak kepolisian segera menutup kasus kematian Tangmo Nida.
Pasalnya, kata Sand, masih ada orang-orang yang datang untuk mengutuk atau mengirim hinaan setiap harinya.
Meski begitu, Sand berusaha untuk tidak akan menuntut dan tidak marah dengan kejadian tersebut.
Sand mungkin hanya mendengarkan satu sisi dan karena itu tidak ingin menuntut. Namun, Sand berharap, agar bisa berhenti mengutuk dan membuat semua orang menunggu kebenaran kasus kematian Tangmo Nida.
Sementara, Pengacara Sand mengatakan dia melihat bahwa kasus itu awalnya ditutup pada tanggal 18.
Dia harus menemukan bukti dan harus menunggu pengacara jenius, yang akan membawa bukti apa pun ke polisi untuk menutup kasus Tangmo Nida.
"Pada tanggal 26 April pukul 15.30, saya akan melaporkan diri saya lagi jika kasus ini belum ditutup ini. Dan, harus mendengarkan si saksi jenius terlebih dahulu. Jika ada bukti untuk menutup kasus ini," ujar Pengacara Sand.
Diketahui bersama, Sand adalah salah satu yang bersaksi dalam kejadian tersebut, Tangmo Nida memegang kakinya saat buang air kecil, lalu sang artis jatuh ke sungai.
Namun, ada laporan dari seseorang yang disebut sebagai jenius. Ia melaporkan Sand dengan membawa bukti rekaman CCTV yang didalamnya menunjukkan, jika Sand tidak berada di belakang kapal saat Tangmo Nida terjatuh.***
