Viral, Kisah Legenda Hantu Herlina, Santriwati yang Meninggal dan Ingin Balas Dendam

- 8 Mei 2022, 05:58 WIB
Viral, Kisah Legenda Hantu Herlina, Kisah Santriwati Yang Meninggal dan Balas Dendam
Viral, Kisah Legenda Hantu Herlina, Kisah Santriwati Yang Meninggal dan Balas Dendam /Tangkapan layar akun Twitter @Akudonggggg/

TERAS GORONTALO- Beredar kisah viral tentang hantu Herlina, Santriwati yang meninggal dan balas dendam.

Hantu Herlina dikenal sebagai kisah seorang santriwati yang balas dendam kepada semua temannya.

Kisah menyeramkan tentang hantu Herlina ini kembali viral di hampir seluruh media sosial di Indonesia.

Bagi para Santri di Indonesia pasti sudah tidak asing lagi ketiga mendengar tentang kisah hantu Herlina ini.

Baca Juga: Gurita Skandal Kasus Kematian Tangmo Nida, Saling Lapor Tersangka dan Mr Genius vs Polisi

Dikutip dari berbagai sumber, inilah kisah nyata menyeramkan tentang hantu Herlina yang viral di media sosial Indonesia.

Hantu Herlina yang ramai diceritakan adalah kisah seorang santriwati yang meninggal di pesantren.

Sosok hantu ini diketahui sering mengganggu teman-temannya yang konon ceritanya tujuanya untuk membalas dendam.

Baca Juga: Viral di Media Sosial, Dokter Spesialis Radiologi Hilang Tanpa Jejak Usai Berikan Sedekah ke Masyarakat

Herlina merupakan seorang santri yang hidup di sebuah pesantren di Daerah Lamongan, Jawa Timur.

Sosok santriwati ini cukup dikenal sebagai pribadi yang aneh dan sering dibuli bahkan cenderung dihindari oleh teman - temannya.

Namun, semakin dirinya di bully malah membuatnya semakin cari perhatian kepada teman - temannya.

Baca Juga: Vladimir Putin Segera Serahkan Kekuasaanya? Kondisi Kesehatan Kian Memburuk

Hal itulah yang membuat semua temannya menganggap Herlina memiliki perilaku yang aneh karena semakin diejek malah membuatnya tertawa dan tidak sakit hati.

Pada suatu malam, diadakan sebuah pengajian dan semua santriwati berkumpul di lapangan untuk melakukan pengajian secara bersama.

Herlina yang berniat mencari perhatian pada saat itu masuk ke salah satu kamar seorang Kyai dan mengambil cincin milik istri seorang Kyai tersebut.

Baca Juga: Hepatitis Misterius di Jawa Barat, Ridwan Kamil Tunggu Arahan Kemenkes

Setelah pengajian itu selesai, istri seorang Kyai itu berteriak histeris ketika menyadari cincin berharga miliknya telah hilang.

Hal itu langsung membuat heboh seisi pesantren pada malam itu dan membuat seluruh guru melakukan pemeriksaan tas milik semua santri.

Istri seorang Kyai yang terus marah dan memaksa semua santri pada malam itu mengaku membuat situasi pada malam itu semakin tegang.

Baca Juga: Bule Rusia yang Telanjang di Pohon Keramat di Bali Diminta Lakukan Ritual Ini

Herlina yang melihat kejadian itu kaget karena awalnya mengira hal yang dia lakukan itu tidak akan berdampak separah itu.

Salah satu guru kemudian menemukan cincin milik istri seorang Kyai tersebut di tas milik Herlina dan langsung berteriak memanggil namanya dengan keras.

Mendengar teriakan itu, Herlina langsung melarikan diri dari pesantren tersebut pada saat itu juga.

Baca Juga: Romantis, Bird Tidak Berhenti Unggah Foto Hingga Cuplikan Video Bersama Sang Kekasih Tangmo Nida

Dalam pelariannya, tanpa disengaja seorang santriwati itu melewati sebuah perlintasan kereta api yang membuatnya tertabrak kereta api dan langsung meninggal pada saat itu.

Hantu Herlina kemudian kembali ke pesantren dan bergentayangan di hampir seluruh pesantren di Jawa Timur.

Konon katanya tujuannya untuk balas dendam kepada santri yang dulu sering melakukan pembulian kepadanya semasa hidupnya.

Baca Juga: Kata dr Zaidul Akbar Gunakan Resep Ini, Asam Urat dan Kolestrol sisa Lebaran Dijamin Sembuh

Kisah ini sudah sangat terkenal dan viral di Jawa Timur sehingga dipercaya setiap penampakan yang ada di pesantren adalah penampakan sosok hantu Herlina.

Hingga saat ini terus tersebar di hampir seluruh media sosial video penampakan hantu Herlina yang terlihat di sebuah atap pesantren.***



Editor: Viko Karinda

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah