Network
TERAS GORONTALO – Mike Tyson rupanya tak pernah lewat saat membahas tinju dunia kelas berat.
Membahas Mike Tyson memang tak ada habisnya, baik dari sisi kehebatan dan aura tempur di atas ring tinju.
Mike Tyson bahkan menjadi mimpi buruk bagi banyak pemain tinju dunia.
Baca Juga: Carl Williams Petinju Raksasa yang Pernah Ditumbangkan Mike Tyson, Roboh dalam Waktu 93 Detik?
Mike Tyson bahkan menjadi mimpi buruk bagi musuh bebuyutan putra legenda Muhammad Ali yaitu Joe Frazier.
Putra kesayangan Joe Frazier yakni Marvis Frazier, dibuat tak sadarkan diri dan gegar otak dalam waktu singkat oleh pukulan tinju Mike Tyson.
Tak hanya melakukan pukulan KO Marvis Frazier, Mike Tyson bahkan mempengaruhi karirnya dan langsung pensiun di usia muda.
Dilansir Teras Gorontalo dari Channel YouTube JUNA WAY dengan judul, “Detik-detik Mike Tyson Bikin Geger Otak Anak Musuh Bebuyutan Muhammad Ali” yang diunggah 24 Maret 2022.
Marvis Frazier kala itu menjadi pemain tinju yang masuk dalam kalangan petinju top, namun Mike Tyson berhasil menggagalkan karirnya.
Begini cerita pertarungan Mike Tyson vs Marvis Frazier yang gegar otak usai dihantam si Leher Beton.
Baca Juga: Tak Ada Rasa Takut! Kisah Mike Tyson Tumbangkan Petinju Raksasa Dunia Hanya dengan Waktu 93 Detik
Dari setiap pertandingan tinju Mike Tyson mungkin tak ada yang bisa disebut sebagai duel adem-ayem dan lepas dari kata kontroversial.
Jelas kontroversial ini dikarenakan kemampuan Mike Tyson dalam menggilas singkat lawan yang ada di depannya lewat keterampilan pukulan kerasnya.
Bahkan tak hanya sekali kemenangan singkat Mike Tyson dapatkan sejak berkarir di dunia tinju.
Dari awal karir profesionalnya, tercatat dalam sejarah Mike Tyson berhasil meraih 5 kemenangan singkat dalam waktu kurang dari 40 detik.
Namun yang paling kontroversial adalah kemenangan kilat Mike Tyson saat menghadapi Marvis Frazier, anak musuh bebuyutan Muhammad Ali.
Bahkan kemenangan Mike Tyson atas Marvis Frazier ini dinobatkan sebagai kemenangan tercepat si Leher Beton dalam karir tinju-nya.
Kedatangan Marvis Frazier saat melawan Mike Tyson memang bukan pemain tinju yang buruk.
Justru saat itu Marvis Frazier digadang-gadang sebagai calon pemain tinju besar dengan rekor 56-2 di kancah tinju amatir.
Sebelum bertemu dengan Mike Tyson, Marvis Frazier juga telah bertemu dengan pemain tinju elit lain seperti Tim Witherspoon, dan James Smith.
Tak lama setelah melawan kedua pemain tinju itu, Marvis Frazier kemudian dijadwalkan bertanding melawan Mike Tyson pada 26 Juli 1986 di Civic Center, Glens Falls, New York, Amerika Serikat.
Dalam pertandingan tinju itu, posisi Marvis Frazier memang jauh tak diunggulkan dibanding Mike Tyson.
Walaupun saat itu Mike Tyson belum jadi juara tinju. Namun berkat rekor yang impresif membuat si Leher Beton lebih diunggulkan ketimbang Marvis Frazier.
Menuju gelaran tinju akbar untuk menghadapi Mike Tyson yang terkenal sebagai pemain tinju angker saat itu tak sedikitpun membuat Marvis Frazier ciut nyali.
Marvis Frazier justru melontarkan pernyataan seolah menyepelekan Mike Tyson, dengan menyebut Tyson adalah seorang pemain tinju yang bakal dia kalahkan di atas ring.
Namun sayang, pernyataan Marvis Frazier itu meleset, saat duel bersama Mike Tyson dimulai.
Mike Tyson benar-benar membabi buta sejak ronde pertama duel tinju dengan Marvis Frazier dimulai.
Mike Tyson langsung melakukan tekanan kepada Marvis Frazier dan tak butuh waktu lama untuk memojokkannya di sudut ring tinju.
Rentetan pukulan keras Mike Tyson langsung menjebol benteng pertahanan Marvis Frazier.
Akibat pukulan keras yang dilayangkan Mike Tyson itu, Marvis Frazier langsung mengalami trauma di kepala sehingga menyebabkan Marvis pingsan dan kehilangan memori jangka pendek.
Setelah usai bertanding tinju melawan Mike Tyson, Marvis Frazier tak lagi bertanding kurang lebih dari 1 tahun meski setelahnya sempat bertanding sebanyak 3 kali.
Namun setelah itu Marvis Frazier langsung pensiun di usia muda yakni 28 tahun setelah dibuat geger otak oleh Mike Tyson.
Itulah cerita pertarungan tinju antara Mike Tyson dan Marvis Frazier yang membuatnya pensiun di usia muda usai gegar otak akibat pukulan keras si Leher Beton.***
