Network
TERAS GORONTALO - Setelah nyaris satu bulan tak ada penetapan tersangka, insiden baku tembak di rumah Irjen Ferdy Sambo akhirnya milik tersangka.
Bareskrim Polri akhirnya mengumumkan bahwa ajudan dari Irjen Ferdy Sambo yakni Bharada E telah resmi berstatus sebagai tersangka.
Bharada E ditetapkan sebagai tersangka setelah terlibat insiden baku tembak dengan Brigadir J.
Dalam insiden tersebut, Brigadir J tewas dengan jumlah lima tembakan yang dilesakkan oleh Bharada E.
Bareskrim polri menetapkan Bharada E sebagai tersangka setelah penyidik melakukan gelar perkara.
Baca Juga: Buntut Kasus Brigadir J, Akun Kejari Diretas, : Selamat Datang di Negeri Wakanda
"Buktinya sudah cukup dan kami sudah resmi menetapkan tersangka dalam kasus kematian Brigadir J," ujar Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri, Brigjen Andi Rian, seperti dikutip dari Antara.
Tak sampai disitu, Andi menegaskan jika kasus Brigadir J masih akan terus dilanjutkan.
"Masih lanjut dan tak berhenti karena Bharada E jadi tersangka," kata dia.
"Kita akan kembangkan lagi berdasarkan alat bukti serta akan melakukan pemeriksaan saksi," tegas dia.
Setelah menyandang status sebagai tersangka dalam kasus penembakan Brigadir J.
Baca Juga: Kasus Brigadir J Antara Transparansi Kepolisian dan Kepercayaan Publik, yuk Kita Lihat Hasil Votingnya
Kini Bharada E resmi ditahan oleh Bareskrim Polri.
Penahan ini tak lain adalah untuk menjalani pemeriksaan sebagai tersangka.
"Sekarang Bharada E sudah kita tahan di Bareskrim," ucapnya.
Setelah Bharada E ditetapkan sebagai tersangka, timsus yang dibentuk oleh Kapolri masih akan melakukan penyidikan lebih lanjut.
Hal itu dikatakan oleh Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo.
Baca Juga: Selain AKP Rita Yuliana, Ferdy Sambo Juga Dekat Dengan 2 Wanita Ini, Salah Satunya Mirip Putri Candrawathi
"Timsus masih akan lakukan pengusutan dan penyelidikan. Belum berakhir disini," ucapnya.
Dedi pun menegaskan bila akan ada pemeriksaan saksi lebih lanjut dalam kasus kematian Brigadir J.
"Saksi-saksinya adalah orang dekat Brigadir J," tegasnya.
Diketahui sebelumnya, baku tembak terjadi antara Bharada E dan Brigadir J di rumah Ferdy Sambo.
Baku tembak ini terjadi dikarenakan adanya dugaan pelecahan seksual pada istri Ferdy Sambo.
Namun, berbagai keganjalan mulai muncul pasca kematian Brigadir J.
Kapolri kemudian memutuskan untuk melakukan otopsi ulang jenazah Brigadir J.***
