Anti Riba, Pesulap Merah Ceritakan Pengalaman Orang Tua Bangkrut Hingga Rumah Terjual

- 8 Agustus 2022, 12:05 WIB
Anti Riba, Pesulap Merah Ceritakan Pengalaman Orang Tua Bangkrut Hingga Rumah Terjual.
Anti Riba, Pesulap Merah Ceritakan Pengalaman Orang Tua Bangkrut Hingga Rumah Terjual. /YouTube Marcel Radhival

TERAS GORONTALO - Marcel Radhival atau akrab disapa si Pesulap Merah, baru-baru ini diundang ke kanal YouTube Arie Untung.

Dalam momen tersebut ada kisah menarik yang diceritakan Pesulap Merah terkait masalah riba.

Pasalnya, Pesulap Merah pernah mengalami pengalaman terpuruk akibat dari hasil riba.

Menurut Mesulap Merah, riba merupakan perbuatan yang sangat dilarang oleh Allah SWT.

Hal tersebut sebagaimana dilansir Teras Gorontalo melalui kanal YouTube @Cerita UntungS pada Senin 8 Agustus 2022.

Baca Juga: Marcel Si Pesulap Merah Justru Senang Dirinya Dilaporkan Gus Samsudin ke Polisi, Ini Tanggapannya

"Rumah kejual karena riba saat itu, makanya sampai sekarang saya anti riba, totalitas,” ucap Pesulap Merah.

Lanjut pemilik nama lengkap Marcel Radhival ini, sejak belajar di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) dirinya sudah belajar tentang agama.

"Allah itu berjanji, Allah sendiri yang berjanji bahwa riba itu pasti dihanguskan. Saya lihat sendiri buktinya di bapak saya," bebernya.

Ia kemudian mengukapkan, bahwa memiliki pengalaman ketika melihat ayahnya bangkrut dari usaha rental mobil karena riba.

Tak hanya itu saja, rumah milik orang tuanya juga habis tak tersisa, sehingga keluarganya tak lagi memiliki sumber penghasilan sama sekali.

Baca Juga: Gus Samsudin Mengadu ke Polisi Soal Pesulap Merah, Pasal Ini Jadi Pegangan

Dari hal itulah kemudian Marcel Radhival alias Pesulap Merah akhirnya memutuskan untuk menjadi seorang pesulap demi menghidupi keluarganya.

Merasa penghasilan dari tukang sulap tak mampu mencukupi. Marcel Radhivan  mengatur jadwal untuk pertunjukan sulapnya tidak terlalu sering, dan dia pun tiap malam berdoa.

"Saya tiap malam itu lari ke atas genteng, ke tempat jemuran. Itu tiap malam saya berdoa, ‘Ya Allah tolong kasih donk kerjaan saya, yang bisa menghidupkan," ucap Marcel.

"Bukan, yang bisa menghidupin tapi ketika saya ada jadwal sulap bisa diambil juga," sahut Marcel, yang juga mengatakan jika dia berdoa sambil menangis.

Lanjut pesulap merah, ketika rumahnya diberikan waktu 1 bulan sebelum disita. Dia mengaku disitulah waktunya ia berdoa.

Baca Juga: Trik Pengobatan Gus Samsudin Dibongkar Pesulap Merah, Dulu Dipuja, Kini Diamuk dan Diusir Warga

"Kalau itu saya tidak berhasil menghidupi orang tua, kami tinggal di jalanan. Pilihannya itu doang,” ucapnya.

Namun semua usaha telah ditempuh, Marcel Radhival pun menjelaskan orang tuanya terpaksa harus menjual rumah karena untuk membayar utang.

"Jual rumah Rp300 juta dulu, utangnya Rp200 juta, jadi sisa Rp150 juta nih. Tadinya mikir mau beli rumah kecil-kecilan," ungkapnya.

"Nah, sisanya Rp150 juta itu enggak tahu kenapa habis saja pas mau bayar rumah berikutnya, jadi buat beli makan dan sebagainya gitu," sambungnya.

"Jadi beneran guys, riba itu benar-benar, di awal mungkin kelihatan happy, ending-nya pasti habis," ucap Marcel mengingatkan para pemirsa.

Baca Juga: Viral, Pesulap Merah Bongkar Cara Dukun Transfer Penyakit ke Buah Kelapa, Ternyata Begini Tipu Dayanya

Dari pengalaman itulah, sehingga Marcel Radhival atau lebih dikenal sebagai pesulap merah berjanji tak akan bersentuhan dengan riba.

"Saya ya prinsipnya, kayak beli mobil, kalau bisa cash yang murah-murah mending beli yang cash. Kan sama aja sama-sama nyetirnya gitu juga," kata Pesulap Merah.

“Saya prinsipnya cash man,” tegasnya.***

Editor: Sutrisno Tola


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x