Bikin Ciut Nyali Ferdy Sambo, Ini Profil Gatot Eddy Pramono dan Agung Budi Maryoto, Jenderal Bintang 3 Polri

- 19 Agustus 2022, 08:12 WIB
Bikin Ciut Nyali Ferdy Sambo, Ini Profil Gatot Eddy Pramono dan Agung Budi, Jenderal Bintang 3 di Polri
Bikin Ciut Nyali Ferdy Sambo, Ini Profil Gatot Eddy Pramono dan Agung Budi, Jenderal Bintang 3 di Polri /Kolase Foto TerasGorontalo.com/

TERAS GORONTALO – Sikap tegas Komjen Gatot Eddy Pramono dan Komjen Agung Budi Maryoto dalam tim khusus Polri yang mengusut peristiwa penembakan Brigadir J membuat nyali Ferdy Sambo ciut.

Duet Komjen Gatot Eddy Pramono dan Komjen Agung Budi Maryoto dalam tim khusus Polri berhasil membongkar skenario Ferdy Sambo sebagai otak pembunuhan ajudannya, Brigadir J.

Kolaborasi 2 Jenderal Bintang 3 yakni Komjen Gatot Eddy Pramono dan Komjen Agung Budi Maryoto langsung berhasil membongkar keterlibatan Ferdy Sambo dalam kasus penembakan Brigadir J.

Maka pantas jika 2 sosok yakni Komjen Gatot Eddy Pramono dan Komjen Agung Budi Maryoto menjadi orang paling ditakuti Ferdy Sambo dalam kasus kematian Brigadir J.

Komjen Gatot Eddy Pramono sendiri dipercayakan sebagai koordinator dan Komjen Agung Budi Maryoto sebagai ketua tim khusus Polri untuk mengusut peristiwa penembakan Brigadir J.

Lantas, siap sebenarnya 2 Jenderal Bintang 3 di Polri itu.

Baca Juga: Halangi Penyidikan Brigadir J, Puluhan Polisi Terancam Jadi Tersangka, Termasuk Istri Ferdy Sambo

Ternyata, Komjen Gatot Eddy Pramono kini menjabat Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Wakapolri) sekaligus Kepala Divisi dan Profesi Pengamanan (Kadiv Propam) Polri menggantikan Ferdy Sambo.

Sedangkan, Komjen Agung Budi Maryoto adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 1 Mei 2020 menjabat Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri.

Berikut profil 2 Jenderal Bintang 3 tersebut:

Dilansir TerasGorontalo.com dari Wikipedia, Komjen Gatot Eddy Pramono, lahir pada 28 Juni 1965.

Ia adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 7 Januari 2020 mengemban amanat sebagai Wakapolri.

Gatot, lulusan Akpol 1988 ini berpengalaman dalam bidang reserse.

Jabatan terakhir Jenderal Bintang 3 ini adalah Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Metro Jaya.

Gatot Eddy Pramono lahir di Solok, Sumatra Barat sebagai anak dari 6 bersaudara.

Saudara laki-lakinya telah meninggal dunia saat berumur 17 tahun.

Ia memiliki 4 orang adik perempuan bernama Wijayanti Sri Utari, Wiwik Puji Rahayu, Widia Puji Astuti dan Lusia Febriyanti.

Sejak umur 6 tahun, Gatot dibawa mengikuti kepindahan orang tuanya yang bertugas di kepolisian ke Pekanbaru, Riau.

Ia mengenyam pendidikan mulai SD hingga SMA Negeri 1 Pekanbaru.

Orang tuanya tetap tinggal menetap di Pekanbaru hingga meninggal dunia.

Saat tamat SMA tahun 1984, Gatot mendaftar masuk Akademi Kepolisian (Akpol) dan universitas.

Ia lulus kedua-duanya. Ia memilih masuk Akpol karena dari 12 orang perwakilan Riau yang lulus, hanya tinggal 2 orang yang berhasil dan dia salah satunya.

Ia mengikuti pendidikan dan pertama kali ditugaskan di Blitar.

Di Blitar, Gatot bertemu lalu menikahi Widi Astutik.

Mereka memperoleh 3 orang anak bernama Amanda Widya Aminditha, M. Andi Yusuf, dan Amelia Widya Atmani Wedhana.

Gatot menjadi Ketua Umum Persatuan Masyarakat Riau Jakarta sejak Desember 2019.

Ia masih menjadi Koordinator Alumni SMA 1 Pekanbaru untuk Jakarta.

Ia pernah menjadi Ketua Ikatan Alumni SMA 1 (Ikasmansa) Pekanbaru.

Baca Juga: Segera Diperiksa Tim Khusus Polri, Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi Didesak Dijadikan Tersangka

Riwayat Pendidikan

AKABRI A (1988)

PTIK (1996)

SESPIM (2002)

SESPIMTI (2012)

S3 Doktor Ilmu Kriminologi Universitas Indonesia (2015)

Kepangkatan

Letnan Dua Polisi (26 Juli 1988)

Letnan Satu Polisi

Kapten Polisi

Mayor Polisi

Ajun Komisaris Besar Polisi

Komisaris Besar Polisi (2008)

Brigadir Jenderal Polisi (17 Oktober 2014)

Inspektur Jenderal Polisi (21 Juli 2017)

Komisaris Jenderal Polisi (26 Desember 2019)

Riwayat Jabatan

Wakil Kepala Kepolisian Sektor Selektif Wlingi Resor Blitar (1988)

Kepala Kepolisian Sektor Srengat Resor Blitar (1988)

Komandan Peleton Taruna Akabri Semarang (1991)

Perwira Administrasi Operasi Pusat Komando Pusat Komando dan Pengendalian Kepolisian Daerah Metro Jaya (1991)

Perwira Menengah Kepolisian Daerah Metro Jaya (1992)

Kepala Sub Unit Curi Direktorat Serse Kepolisian Daerah Metro Jaya (1993)

Perwira Menengah pada Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (1994)

Kepala Sekretariat Operasi Pusat Komando Pusat Komando dan Pengendalian Biro Operasi Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur (1996)

Kepala Kepolisian Sektor Cempaka Putih Resor Metro Jakarta Pusat (1998)

Perwira Bantuan Muda Tugas Khusus Perwira Bantuan IV/Staf Personil Polri (1999)

Perwira Penghubung Protokol Kapolri (2001)

Kepala Satuan I/Pidana Umum Direktorat Reserse Kriminal Kepolisian Daerah Jawa Timur (2002)

Kepala Kepolisian Resor Blitar (2005)

Sekretaris Pribadi Kapolri (2006)

Kepala Kepolisian Resor Metro Depok (2008)

Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan (2009)

Direktur Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metro Jaya (2011)

Analis Kebijakan Madya bidang Pidana Umum Badan Reserse Kriminal Polri (2012)

Analis Kebijakan Madya bidang Pengkajian Strategi Staf Operasi Polri (2012)

Kepala Bagian Dukungan Administrasi Operasional Biro Pembinaan Operasi Staf Operasi Polri (2013)

Kepala Biro Kelembagaan Tata Laksana Staf Perencanaan dan Anggaran Polri (2014)

Wakil Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan (2015)

Staf Ahli Sosial Ekonomi Kapolri (2017)

Asisten Perencanaan dan Anggaran Kapolri (2018)

Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya (2019)

Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (2019)

Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (2022)

Sementara itu, Komjen Agung Budi Maryoto, lahir 19 Februari 1965.

Ia adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 1 Mei 2020 mengemban amanat sebagai Irwasum Polri.

Agung Budi, lulusan Akpol 1987 ini berpengalaman dalam bidang lantas.

Jenderal Bintang 3 ini pernah menjabat Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam) Polri.

Baca Juga: Ferdy Sambo Siapkan Perangkap, Ajak Brigadir J ke Dalam Rumah, Bharada E Sang Eksekutor Siap Menembak

Riwayat Pendidikan

Pendidikan Umum

SD (1976)

SMP (1980)

SMA (1983)

S2KIK III (2000)

Pendidikan Kepolisian

AKABRI (1987)

PTIK (1996)

SESPIM (2002)

SESPATI (2010)

LEMHANAS PPSA (2013)

Pendidikan Kejuruan

PA Lantas (1989)

PA Brimob (1994)

PASEN Lantas (2002)

ESQ II (2006)

Assesment Dirlantas dan Wadirlantas (2010)

Assesment Pati (2014)

Kepangkatan

Letnan Dua (18 Juli 987)

Letnan Satu (01 Oktober 1990)

Kapten (01 Oktober 1993)

Mayor (01 Oktober 1998)

Ajun Komisaris Besar Polisi (01 Juli 2002)

Komisaris Besar Polisi (01 Juli 2007)

Brigadir Jenderal Polisi (05 Oktober 2012)

Inspektur Jenderal Polisi (16 Oktober 2016)

Komisaris Jenderal Polisi (29 Mei 2019)

Jabatan Kepolisian

Pama Polda Riau (01 Agustus 1987)

Pamapta Polres Kepri Timur Polda Riau (Oktober 1987)

Kapolsek Bunguran Timur Natuna Polda Riau (06 Juli 1988)

Kasubbag Gakkum Dir Lantas Polda Riau (21 September 1989)

Kasat Lantas Polres Kepri Barat Polda Riau (08 Juni 1991)

Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Polda Riau (26 Februari 1993)

Pama pada PTIK (03 September 1994)

Kapuskodalops Polres Lampung Selatan Polda Lampung (17 Juni 1996)

Pama Polda Sumbagsel (17 Juni 1996)

Kasat Lantas Polresta Bandar Lampung ( April 1997)

Kabag Jianma Dit Lantas Polda Lampung (11 Februari 1998)

Gadik Muda FIK PTIK (26 Desember 1998)

Kasat PRC Dit Lantas Polda DI Yogyakarta (05 Januari 2001)

Kasat Lidik Lakalantas DIT Lantas Polda Metro Jaya (07 Maret 2002)

Kasubdit Min Regident DIT Lantas Polda Metro Jaya (25 Maret 2002)

Kapolres Bengkalis Polda Riau (27 Mei 2005)

Kapolres Dumai Polda Riau (17 Januari 2006)

Ka SPN Pekanbaru Polda Riau (15 Juni 2006)

Kapoltabes Yogyakarta Polda DIY (Juni 2007)

Dir Lantas Polda Kalsel (05 Juni 2008)

Dir Lantas Polda Jabar (25 Agustus 2009)

Pamen SDE SDM Polri (Dalam Rangka DIK Sespati) (05 Agustus 2010)

Analis Kebijakan Madya Bidang Regident Korlantas Polri (30 Desember 2010)

Kabid Regident Korlantas Polri (01 April 2011)

Karo Ops Polda Metro Jaya (19 Oktober 2011)

Waka Korlantas Polri (03 September 2012)

Karodalops SOPS Polri (16 April 2014)

Kapolda Kalsel (05 Juni 2015)

Kakorlantas Polri (14 April 2016)

Kapolda Sumsel (12 Desember 2016)

Kapolda Jabar (25 Agustus 2017)

Kabaintelkam Polri (26 April 2019)

Irwasum Polri (01 Mei 2020)

Itulah profil Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono dan Irwasum Komjen Agung Budi Maryoto selaku selaku koordinator dan ketua tim khusus Polri dalam kasus penembakan Brigadir J.***

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Sitti Marlina Idrus

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah