Network
"Ternyata sebagai sopir. Jadi kalau dibilang ajudan salah, dia sopir," ujarnya Edwin.
Selain hanya sebagai sopir juga membantah jika ada pihak yang menyebut Bharada E adalah seorang penembak yang handal.
Selain itu LPSK menambahkan jika Bharada E tidak mahir menembak, terlebih jika dilihat dari waktu latihan tembak, Bharada E baru mendapatkan pistol pasca bergabung bersama Ferdy Sambo pada bulan November 2021.
"Baru tujuh bulan dapat pistol, masa (Bharada E) langsung jago tembak," pungkas Edwin.
Rully Novian selaku juru bicara LPSK mengatakan bahwa pihaknya terus menjalin serta membangun komunikasi secara continue dengan Bharada E alias Richard Eliezer Pudihang Lumiu.
Hal itu dilakukan oleh pihak LPSK demi menjalin komunikasi yang baik dengan Bharada E selaku tersangka kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.
Tak hanya itu, LPSK juga terus melalukan pendampingan kepada Bharada E setiap agenda yang akan ia jalani.
"Kami sudah memberikan perlindungan kepada yang bersangkutan tentu kami intens berkomunikasi," ujar Rully Novian, dikutip dari PMJ News pada Sabtu, 20 Agustus 2022.
