Akhirnya Terungkap Adanya Dugaan Penyelamatan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, Refly Harun Singgung Mafia

- 20 Agustus 2022, 18:56 WIB

Menanggapi dugaan ini, Ahli hukum tata negara Refly Harun menegaskan, fakta bahwa apakah Ferdy Sambo menembak Brigadir J merupakan hal yang penting.

"Misalnya menentukan peluru siapa yang sesungguhnya mematikan membunuh Brigadir J. Apakah memang peluru Bharada E yang diperintahkan untuk menembak ataukah bahkan pistol Ferdy Sambo sendiri yang kabarnya sempat disembunyikan dan bahkan belum ketemu, serta sarung tangan hitang yang juga belum diketemukan," kata Refly Harun.

"Sementara pistol yang dipakai Brigadir J itu sudah disita terlebih dahulu, yaitu HS dengan 16 peluru dan kita tahu bahwa senjata HS ini sengaja ditembakan Ferdy Sambo ke dinding sebanyak 7 kali ke dinding untuk membuat alibi," sambungnya.

Refly Harun pun mempertanyakan apakah mantan Ketua Satgasus Merah Putih itu benar-benar membawa senjata.

Pasalnya, sampai sekarang belum ada keterangan pasti apakah ia benar-benar menembak Brigadir J.

Mantan Staf ahli Mahkamah Konstitusi itu mengungkapkan ada beberapa versi cerita yang beredar terkait kasus ini.

Pertama, versi cerita yang mengatakan bahwa Ferdy Sambo terlebih dahulu menembak Brigadir J, barulah setelah itu Bharada E dan Bripka Ricky Rizal dipanggil.

Namun, kala itu Bharada E lah yang akhirnya mengeksekusi Brigadir J lantaran Bripka Ricky Rizal menolak.

Kedua, versi cerita yang mengatakan Bharada E yang terlebih dahulu menembak Brigadir J, kemudian diakhiri dengan dua tembakan Ferdy Sambo.

Ada juga versi cerita yang mengatakan Bharada E menembak sebanyak 4 kali dan diakhiri dengan 1 tembakan di kepala Brigadir J oleh Ferdy Sambo.

Halaman:

Editor: Siti Nurjanah

Sumber: Seputar Tangsel


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x