Isu Perselingkuhan Putri Candrawathi Dengan Om Kuat, Bibi Brigadir J Buka Anak Biologis, Mencuat Masa Lalu

- 4 September 2022, 16:05 WIB
Isu Perselingkuhan Putri Candrawathi Dengan Om Kuat, Bibi Brigadir J Buka Anak Biologis Atau, Mencuat Masa Lalu Sambo
Isu Perselingkuhan Putri Candrawathi Dengan Om Kuat, Bibi Brigadir J Buka Anak Biologis Atau, Mencuat Masa Lalu Sambo /

TERAS GORONTALO—Bibi Brigadir J, Roslin Simanjuntak membuka fakta fakta tentang anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Ditengah ramenya isu liar hubungan spesial antara istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dengan Om Kuat.

Sanak keluarga Brigadir J, membongkar fakta soal anak yang mencengangkan.

Banyak spekulasi mewarnai perjalanan kasus Brigadir J ini, mulai dari isu hubungan Putri Candrawathi dengan Om Kuat.

Baca Juga: Berikut Harga Terbaru BBM per 3 September 2022 Berdasarkan Keterangan Resmi Kementerian ESDM

Lalu, sebaliknya Putri Candrawathi dengan Brigadir J, hingga dugaan pelecehan terus berkembang ditengah masyarakat.

Penasaran dengan fakta yang dibongkar keluarga Brigadir J, mengenai anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi?.

Disadur dari Pikiran Rakyat keluarga Brigadir J, bernama Roslin Emika Simanjuntak mengatakan alasan Putri Candrawathi tidak ditahan karena masih punya balita sangat tidak masuk akal.

Secara terang-terangan Roslin Emika menduga bahwa balita tersebut kemungkinan merupakan hasil adopsi.

“Setau kami ya, anaknya itu kalo gak salah itu anak biologisnya atau anak adopsi," kata keluarga Brigadir J, dilansir dari Pikiran Rakyat, Sabtu 3 September 2022.

Lebih lanjut, dia juga mengatakan bahwa Brigadir J pernah memberitahu orangtuanya bahwa Ferdy Sambo dan Putri siap untuk mengadopsi bayi laki-laki yang keluarganya kurang mampu.

Baca Juga: Ketua Komnas HAM Taufan Damanik Blak-blakan Akui Ferdy Sambo Bos Mafia: Dia Tahu Cara Keluar dari Hukuman

“Karena pernah, almarhum (Brigadir J) pernah meminta kepada keluarga kami bahwa ibu Putri dan Pak Sambo ini mau mengadopsi anak tapi laki-laki,” ungkapnya.

Tawaran Ferdy Sambo untuk mengadopsi bayi laki-laki itu, kata keluarga Brigadir J itu, setahun setelah Brigadir J bekerja menjadi ajudan mantan Kadiv Propam tersebut.

Roslin juga mengungkap alasan Ferdy Sambo ingin mengadopsi bayi laki-laki.

"Dulu almarhum (Brigadir J) telpon mamanya mau meminta kalau ada anak keluarga bapak dan ibu Ferdy Sambo mau mengadopsi tapi harus cowok, alasannya karena anaknya yang cowok cuman 1 dan anak-anaknya sudah besar," sebutnya.

Sebelumnya, bahkan suami Putri Candrawathi itu, telah dipecat secara tidak hormat dari institusi Kepolisian.

Kasus Ferdy Sambo masih terus didalami oleh tim khusus bentukan Kapolri.

Kematian Brigadir J, ini memang jadi pertarungan marwah Kepolisian.

Belum lama ini, beredar surat permintaan maaf dari Ferdy Sambo atas kasus Brigadir J itu.

Bahkan, surat tersebut ditulis langsung oleh Ferdy Sambo dan ditandatangani di atas materai.

Berdasarkan itulah ahli grafologi mengungkapkan masa lalu dari Ferdy Sambo tersangka kasus pembunuhan Brigadir J.

Dilansir dari Portal Jember, ahli grafologi Tessa A Sugito menganalisis masa lalu Ferdy Sambo tersebut diungkap berdasarkan posisi tulisan dalam surat.

Hal tersebut salah satunya berdasarkan margin tulisan dalam surat yang dibuat Ferdy Sambo.

“Kalo dari sampel yang kita lihat juga ya, itu beliau, kalau kita lihat dari margin, margin ee.."

Baca Juga: Anak Buah Ferdy Sambo Mulai Lakukan Perlawanan, Chuck Putranto dan Baiquni Wibowo Resmi Ajukan Banding

“Margin suratnya, itu ada ciri-ciri juga di mana beliau memiliki trauma atau ketakutan akan masa lalunya, seperti itu," sebut ahli grafologi itu, dilansir dari Portal Jember, belum lama ini. 

Dari situlah, ahli grafologi tersebut menuturkan, Ferdy Sambo ternyata memiliki trauma atau ketakutan akan masa lalunya.

"Jadi apapun yang terjadi di masa lalu beliau, itu mungkin beliau mencoba menutupi atau ya lari dari apapun kejadian yang sudah lampau itu," katanya.

Masih dari keterangan ahli grafologi itu, ada sesuatu yang terjadi di masa lalu yang membuat Ferdy Sambo mencoba menutupi atau lari darinya.

Lanjutnya, orang yang mempunyai trauma dengan kejadian lampau atau masa lalu dapat dilihat dari margin kiri tulisan yang lebar.

"Tanda seseorang memiliki trauma akan masa lalu bisa dilihat dari margin kiri tulisannya," ungkapnya.

Ferdy Sambo sendiri membuat tulisan yang posisinya tergolong jauh dari batas kiri kertas atau margin kiri.

"Biasanya margin kirinya itu lebar, jadi menjauhi dari margin kiri. Ini kan kalo kita cek dari full, full fotonya yang tersebar di sosial media."

“Itu kan memang margin kirinya kelihatan jauh dari batas kertas terkiri ya. Nah itu memang kelihatan lebar sekali," paparnya lagi. ***

DISCLAIMER: Artikel ini sudah tayang di Pikiran Rakyat dengan judul "Putri Candrawathi Bebas Jerat Besi, Tante Brigadir J Bongkar Fakta Mengejutkan: Anak Biologis atau…"

 

Editor: Gian Limbanadi

Sumber: Pikiran Rakyat Portal Jember


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah