Kliennya itu mengaku bahwa yang menembak pertama kali Brigadir J. Lalu kemudian, Ferdy Sambo yang menembak terakhir.
"Salah satu poin krusial adalah siapa saja yang menembak (Brigadir) J. Klien saya menjawab ‘Saya pertama dan FS yang menembak terakhir’," kata Ronny.
Terkait hasil pemeriksaan menggunakan alat Lie Detector terhadap Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, Polri mengatakan tidak akan membukanya ke publik karena merupakan materi pokok penyelidikan dan penyidikan.
"Hasil uji lie detector/polygraph pro justitia (penegakan hukum) untuk penyidik," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo.***