OKTOBER BERDARAH! Tragedi Pesta Halloween Itaewon Duduki Peringkat 2 Besar yang Pernah Ada di Korea Selatan

- 30 Oktober 2022, 12:08 WIB
OKTOBER BERDARAH! Tragedi Pesta Halloween Itaewon Duduki Peringkat 2 Besar yang Pernah Ada di Korea Selatan
OKTOBER BERDARAH! Tragedi Pesta Halloween Itaewon Duduki Peringkat 2 Besar yang Pernah Ada di Korea Selatan /Tangkap layar YouTube Wion/

TERAS GORONTALO – Lagi, tragedi yang menyebabkan kematian massal terjadi di bulan Oktober 2022.

Setelah Indonesia dengan tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 lalu, kini Korea Selatan berduka, akibat insiden berdarah yang menewaskan sedikitnya 151 orang pada malam Pesta Halloween, Sabtu 29 Oktober 2022, di Itaewon.

Pesta Halloween yang seharusnya menjadi perayaan pertama setelah pandemi panjang, kini berakhir tragis, setelah kematian 151 orang di wilayah dunia malam, Itaewon, Korea Selatan.

Baca Juga: Detik-detik Tragedi Halloween Tewaskan 151 Orang, Pemerintah Korea Selatan Tetapkan Insiden Darurat

Kejadian bermula ketika warga Korea Selatan mulai memadati kawasan Itaewon, yang menjadi lokasi Pesta Halloween, sambil mengenakan kostum horornya masing-masing.

Antusiasme warga memang terbilang tinggi, karena Pesta Halloween kali ini merupakan perayaan perdana, usai tahun pandemi.

Diperkirakan setidaknya 100 ribu orang berkumpul di kawasan Itaewon, Korea Selatan, untuk sama-sama merayakan Halloween.

Karena Pesta Halloween Itaewon ini menjadi perayaan di luar ruangan terbesar yang pernah diselenggarakan, sejak pandemi Covid-19 terjadi.

Sekitar pukul 22.20 waktu Korea, kondisi ini terlihat semakin parah di salah satu gang sempit yang memiliki jalan menanjak.

Saat itu, terlihat sejumlah orang yang sudah berada di bagian atas jalan justru terjatuh dan menimpa massa yang berada di bawahnya.

Akibat panik, warga mulai berdesak-desakan meninggalkan gang sempit itu, berakhir saling injak satu dengan yang lainnya.

Baca Juga: Misteri Tragedi Berdarah Halloween di Seoul Korea Selatan, Doa Mengalir Dari Para Pemimpin Dunia

Karena kondisi yang penuh dan sangat padat, petugas sampai harus bersusah payah menarik satu per satu orang, agar bisa terbebas dari kerumuman tersebut.

Namun nahas, puluhan orang sudah terkapar di jalanan dan mengalami serangan jantung.

Beberapa pengunjung lainnya bahkan sampai harus mendapatkan pertolongan pertama dan tindakan CPR, di tengah hiruk pikuk massa.

Kepala Pemadam Kebakaran Yongsan, Seoul, Choi Seong-beom menyebutkan bahwa jumlah korban tewas mungkin dapat terus bertambah, mengingat sampai saat ini masih banyak pengunjung yang berada dalam kondisi kritis.

Tragedi Pesta Halloween Itaewon ini dinilai sebagai insiden berdarah paling mematikan nomor 2 yang pernah terjadi di Korea Selatan.

Sebelumnya, Korea Selatan pernah berduka akibat tragedi tenggelamnya Kapal Feri di tahun 2014.

Insiden berdarah tenggelamnya Kapal Feri di tahun 2014 tersebut menewaskan setidaknya 304 orang, terutama siswa yang masih duduk di bangku sekolah menengah.

Sedangkan tragedi Pesta Halloween yang terjadi tadi malam di Itaewon, didominasi oleh remaja berusia 20 tahunan, dan dewasa muda.

Pesta Halloween Itaewon berubah mencekam, setelah kerumunan besar pengunjung memadati gang yang menjadi pusat kehidupan malam Seoul itu.

Dalam beberapa video yang beredar luas di media sosial, tampak kerumunan orang memadati setiap gang sempit di Itaewon.

Diketahui sebagian besar korban kehabisan napas akibat terhimpit, saat berdesak-desakkan di antara kerumunan.

Para korban terlihat tergeletak di jalanan ditemani petugas medis yang tampak kewalahan memberikan pertolongan pertama.

Adapun korban tewas terbanyak ditemukan di dekat beberapa club malam yang ada di distrik Itaewon.

Distrik Itaewon memang populer di kalangan para anak muda Korea Selatan dan ekspatriat, lantaran memiliki banyak bar dan restoran.***



Editor: Viko Karinda

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah