Network
TERAS GORONTALO - Nama Banser Riyanto sangat lekat dalam ingatan oleh beberapa orang pada beberapa tahun silamnya.
Kurang lebih sudah 22 tahun, Banser Riyanto pergi meninggalkan dunia karena aksi heroik dan luar biasa dalam melindungi jemaat Kristiani.
Pasalnya, Banser Riyanto harus gugur ketika menjauhkan sebuah bungkusan bom dari dalam Gereja di Jawa Tengah.
Baca Juga: Nugraha Karya Desa Brilian 2022: BRI Apresiasi Desa Penggerak Ekonomi
Pada 24 Desember tahun 2000, menjadi hari dimana banyak umat Kristiani merasakan kebahagiaan untuk menyambut Natal.
Namun meskipun demikian, isu bom yang merebak banyak membuat orang menjadi sangat waspada.
Melansir dari Bico Story maraknya isu teror bom, membuat pimpinan Banser NU mengutus dan memberi intruksi anggota nya untuk membantu mengamankan gereja.
Banser sendiri merupakan singkatan dari Barisan Ansor Serbaguna Guna di naungan Nahdlatul Ulama, atau NU.
Riyanto yang saat itu juga merupakan anggota Banser, mendapatkan jatah untuk berjaga di gereja Eben Heazer Mojokerto, Jawa Tengah.
