Usai Lamarannya Ditolak, Begini Isi Curhatan Ali, Lelaki Jentelmen Asal India yang Cintanya Kandas di Wajo

- 25 Februari 2023, 18:45 WIB
Usai Lamarannya Ditolak, Begini Isi Curhatan Ali, Lelaki Jentelmen Asal India yang Cintanya Kandas di Wajo
Usai Lamarannya Ditolak, Begini Isi Curhatan Ali, Lelaki Jentelmen Asal India yang Cintanya Kandas di Wajo /Tangkap layar Instagram@asibalibhore

Ali belum pulang dan masih di bandara karena kantor maskapai penerbangan tujuannya masih tutup. Saat mendarat di Makassar, kontaknya sudah diblokir oleh keluarga sang kekasih.

“Dia sudah sampai ke Makassar terus dia gak ada internet kan cuma WiFi di bandara. Terus dia tunggu di Makassar sampai 5 jam di bandara, gak ada kontak, gak kenal siapa pun, gak bisa chat sama siapapun. Di sana dia tunggu sampai malam,” ujar Akash.

Baca Juga: Peringati 1 Tahun Kematian Tangmo Nida, Bird: Di Atas Kapal dan Tenggelam, Sulit Dimengerti!

Ali khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan pada kekasihnya karena keluarga sang kekasih dinilainya agak sedikit kasar. Bermodalkan foto KTP yang dikirimkan kekasihnya, ia menuju ke alamat yang tertera pada dokumen tersebut.

Kemudian, Ali menyewa mobil dari Makassar ke Wajo dengan waktu tempuh selama 5 jam. Dua hari sebelum tiba di Indonesia, keluarga sang kekasih sempat menyatakan hendak menjemputnya di bandara.

“Itu yang dia bingung, kenapa saat saya sudah sampai kalian semua blokir. Padahal di India saya sudah tanya ribuan kali jangan sia-siakan uang saya karena dia anak pertama di rumah, tanggung jawab (pada keluarga),” ucap Akash dikutip dari kanal YouTube TRANS TV Official pada Sabtu, 25 Februari 2023.

Ali pun dipertemukan dengan kekasihnya selama dua menit di kantor polisi. Saat itu, mereka tidak terlibat pembicaraan apapun.

Disclaimer: Artikel ini sebelumnya telah tayang di PikiranRakyat berjudul "Curhat Pilu Pria India yang Lamarannya Ditolak Gadis Indonesia".(Shora Syafhira Ghassani/Pikiran-Rakyat)

Halaman:

Editor: Sutrisno Tola

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah