Meskipun demikian, mereka berpendapat bahwa generasi penduduk Mahoni sebelumnya memang lebih pendek dari biasanya.
Mereka juga menambahkan bahwa salah satu alasan kenapa penduduk di kawasan Makhunik ini memiliki tubuh lebih pendek dibandingkan orang-orang lain karena kurangnya nutrisi yang signifikan.
Hal itu bisa dipengaruhi oleh kondisi geografis yang kering dan terpencil hingga membuat para penduduk kesulitan memelihara ternak menanam lobak biji-bijian kurma dan beberapa tanaman lain yang menjadi makanan pokok bagi mereka.
Semua warga di desa Makhunik memiliki kesamaan karakter agama dan gaya hidup sampai sekitar 50 tahun yang lalu semua penduduk di desa ini tidak minum teh dan tidak memakan daging.***