Kasus ini menjadi viral usai beredar surat terbuka Bripda DS yang ditujukan kepada Kapolda Sulut.
Dalam surat tulis tangan tersebut, Polwan cantik ini merunutkan kronologis dugaan pelecehan yang dialaminya.
Dalam surat tersebut Bripda DS mengungkapkan, dirinya telah menjadi korban perlakuan tidak senonoh dari Kapolres Bolmut semasa menjadi sespri.
Dimana, kejadian yang menimpanya tak hanya terjadi sekali, membuat dirinya tak nyaman bertemu dengan Kapolres Bolmut seorang diri.***