Cerbung (Cerita Bersambung) - Toxic Relationship Part 6

- 24 Juni 2022, 18:21 WIB
Cerbung (Cerita Bersambung) - Toxic Relationship Part 6
Cerbung (Cerita Bersambung) - Toxic Relationship Part 6 /

Penglihatan beliau sangat tajam. Sehebat apapun obat yang kupakai, sudah pasti tidak dapat sepenuhnya menutupi bekas-bekas luka itu.

Dia langsung datang memeluk tubuhku yang ringkih. Tangannya tak henti mengelus kepala bahkan punggung tubuhku.

Aku menangis tanpa suara di dalam pelukannya. Lega rasanya. Seperti menemukan oase di tengah gurun pasir yang begitu luas.

“Gak apa-apa tante. Kinara baik-baik aja. Selama tante pergi juga, keadaan di sini masih terkendali kok,” suaraku bergetar.

Airmata masih deras mengalir di pipiku. Aku sadar, percuma saja aku berbohong untuk menutupi semuanya.

Tante Diana sangat mengenal tabiat anaknya. Apalagi setelah memelukku dengan eratnya, beliau pasti sudah menyadari kondisiku saat ini.

“Rasanya tidak pantas jika tante masih menanyakan ini kepada kamu, nak. Hanya saja, tante harus tau. Apa yang sebenarnya sudah terjadi dan jangan coba-coba berbohong untuk membela Adit,” ujar suara lembut itu, sambil menatap intens ke dalam mataku. Berusaha mencari jawaban atas pertanyaan yang melintas dalam pikirannya.

“Se-sebenarnya tante... Ehmm… I-itu…,” omonganku terhenti tatkala mendengar suara langkah kaki yang tergopoh-gopoh menuruni tangga rumah.

Bang Adit.

Sepertinya aku harus menunda dulu pembicaraanku dengan tante Diana. Aku tergesa-gesa menghapus jejak airmata di pipi. Tak ingin dia menyadari jika tadi aku hampir saja mengadu kepada Ibunya.

Tante Diana yang menyadari perubahan sikapku itu, berusaha untuk tetap tenang. Meski dapat kulihat, ada pergolakan emosi di mata kelabunya.

Halaman:

Editor: Gian Limbanadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah