Inilah 7 Negara Teraman Jika Perang Dunia III Benar-benar Terjadi

2 Maret 2022, 09:12 WIB
Ilustrasi perang. Inilah 7 Negara Teraman Jika Perang Dunia III Benar-benar Terjadi /Pexels/Alortrobo/

TERAS GORONTALO — Hingga saat ini isu perang dunia ke III hangat diperbincangkan di dunia, hal itu menyusul adanya situasi geopolitik antara Rusia dan Ukraina.

Pasalnya, Rusia saat ini masih terus melakukan agresi militer besar-besaran di Ukraina, hal itu tentunya semakin diperparah apabila seandainya Amerika Serikat dan NATO Ingin menggapai uluran tangan Ukraina.

Jika perang dunia ke III akan terjadi, akibat imbas dari situasi Rusia dan Ukraina, maka ada beberapa negara yang aman. 

Baca Juga: Kaum Prianya Berperang! 11 Juta Wanita Rusia Ditinggal Sepi, Ternyata Suka Pria Indonesia

Berikut ini 7 negara aman jika perang dunia III terjadi, dilansir Teras Gorontalo dari Channel YouTube Data Fakta, Rabu 2 Maret 2022. 

 

1.Selandia Baru

Meski nantinya banyak negara yang terlibat dan turut terkena imbas dari perang dunia ke III, nyatanya sejumlah negara disinyalir tetap aman jika dilihat dari berbagai pertimbangan.

Seperti sikap metral, pertahanan militer yang kuat, medan yang melindungi negara, serta dengan sumber daya yang kaya.

Khusus Selandia Baru, negara dekat Australia ini memiliki lokasi terpencil dari lokasi negara-negara yang sedang berselisih. Yakni Amerika Serikat, China, hingga Rusia.

Topografi negara bervariasi dengan puncak gunung yang tajam, termasuk pegunungan Alpen Selatan, bahkan karena keterpencilannya itu pulau-pulau di sana menjadi daratan besar terakhir yang dapat ditemukan oleh manusia.

Sebagai negara maju, Selandia Baru juga dikenal Mandiri dalam hal pangan. Ketersediaannya pun melimpah karena kurangnya populasi selaku konsumen.

Selain itu masyarakata Selandia Baru dikenal punya jaminan kualitas hidup, pendidikan, perlindungan kebebasan sipil, transparansi pemerintah, dan Kebebasan ekonomi yang tinggi.

Tidak ada satu aliyar yang berbahaya, bahkan kekerasan serta terorisme sangat jarang terjadi di negara ini. 


2.Kanada

Mengapa Kanada masuk dalam daftar negara aman jika perang dunia III terjadi, padahal Kanada merupakan bagian dari NATO.

Nyatanya bukan tanpa alasan Kanada menjadi salah satu yang teraman jika perang benar terjadi. Sebab, faktanya Kanada dianugrahi daratan yang luas namun sejumlah wilayah tidak memiliki populasi.

Luas Kanada mencapai 9.970.610 kilometer persegi, dan wilayah Kanada didominasi oleh tundra dan hutan. Tentu saja alasan ini punya dasar, dan menguntungkan.

Kita bisa mengambil contoh wilayah Yukon di barat laut Kanada yang meski berpenghuni, namun produknya sangat jarang. Kanada memiliki hamparan gunung yang menjadikannya sebagai tempat bagus untuk bersembunyi.

Selain itu, meski berbatasan dengan Amerika Serikat, batas antara keduanya merupakan batas terpanjang antar 2 negara di dunia.

Kemudian jangan lupakan bahwa Kanada memiliki persediaan lebih dari 30 persen air tawar dunia, sehingga menjadi tempat yang tepat untuk dihuni dan bercocok tanam. 


3.Islandia

Tidak ada yang meragukan Islandia sebagai negara teraman juga ternyaman di dunia, Islandia adalah negara teraman secara global selama 13 tahun berturut-turut.

Karena itu, Islandia disebut sebagai negara nordik yang cocok untuk bersembunyi jika perang dunia ke III benar terjadi.

Keamanan tersebut didasarkan pada tingkat rendahnya ancaman dan keamanan personal, selain tingkat kejahatan yang sangat rendah, masyarakat di Islandia juga disebut punya standar hidup yang tinggi, populasi kecil, sikap sosial yang kuat terhadap kejahatan, serta tingkat kepercayaan yang tinggi pada kepolisian yang terlatih dan berpendidikan tinggi.

kemudian semuanya diperkuat oleh kurangnya ketegangan antara kelas sosial dan ekonomi.

Satu hal lainnya yang tidak kalah penting adalah, Islandia tidak memiliki angkatan bersenjata militer, hanya ada polisi yang tidak dilengkapi senjata api.

Sebab, mereka menggunakan tongkat yang dapat diperpanjang dan semprotan merica.

Di negara ini juga tidak ada tentara NATO yang berdiri berjajar menjaga perdamaian. 


4.Swiss

Sejauh ini Swiss dekat dengan julukannya sebagai negara netral, lantaran keberadaannya yang tidak pernah terlibat perang terhadap pemerintahan asing sejak tahun 1815.

Bahkan organisasi internasional PBB menjadikan Swis sebagai kantornya.

Meskipun mereka sebesar berada di New York, Swiss adalah negara pegunungan dan meski dikelilingi oleh negara-negara yang secara historis bergejolak, seperti Austria, Prancis, dan Jerman.

Swiss masih menjanjikan kedamaian. Netral bukan berarti mereka tidak mempersiapkan diri untuk perang, kabar mengenai usaha peningkatan kemampuan tempur satu di antaranya tersiar pada September 2020 lalu, itu ketika para pemilik suara di Swiss mendukung rencana pemerintah untuk memiliki jet tempur baru dengan membelanjakan anggaran hingga 6 miliar Franc Swiss, atau setara dengan 6,46 miliar Dollar Amerika Serikat.

Mundur ke tahun 1963, pemerintah Swiss pernah menetaskan undang-undang khusus kewajiban untuk melindungi semua rakyatnya dari ancaman perang dunia III.

Mereka juga membangun bunker untuk berlindung dari ancaman bom nuklir pada tahun 1976. 


5.Irlandia

Seperti halnya dengan Swiss, Irlanda juga dikenal sebagai negara netral sejak perang dunia 1.

Selain itu, negara ini dianggap tidak berperang secara militer semacam perang dunia II, serta tidak pernah bergabung dengan NATO.

Karena itu, Irlanda ikut terdeteksi sebagai salah satu negara teraman dalam skema perang dunia III. Namun perihal kenetralan, Irlandia sering menampilkan perubahan wujud. Bahkan sudah di perdebatkan sejak tahun 1970-an.

Jika umumnya negara Netral memiliki pertahanan yang kuat, maka tidak dengan Irlandia. Jika negara netral juga tidak mengizinkan militer asing apapun, di dalam wilayahnya maka lagi-lagi Irlandia berbeda, justru mereka selalu mengizinkan pesawat militer dari berbagai negara mengisi bahan bakar di Bandar Udara mereka.

Kemudian pada masa perang dingin, negara ini bersikap anti komunis dan menjauhkan diri dari gerakan non-blok. Sementara dari sisi pertahanan, Irlandia diketahui telah membangun bunker nuklir yang berfungsi secara penuh untuk mempertahankan kehidupan untuk jangka waktu yang lebih lama. 

 

6.Bhutan

Pada dasarnya, Bhutan dikenal dengan reputasinya sebagai negara militer terlemah didunia. Namun, kita juga tidak bisa melupakan bahwa negara dengan simbol naga pada benderanya ini, punya medan yang menguntungkan terutama jika dihubungkan dengan bahaya yang hadir dari perang dunia ke III. 

Dikelilingi oleh pegunungan himalaya, menjadikan Bhutan sebagai salah satu negara terpencil dan sulit dijangkau.

Selain itu negara dengan Ibukota Thimpu ini, juga mengambil langkah diplomasi yang netral sejak bergabung dengan PBB pada tahun 1971.

Sehingga, membuat Bhutan tidak menjadi target serangan jika perang dunia III benar-benar pecah. Menyadari posisi sebagai salah satu negara kecil di kawasan Asia Selatan, juga membuat hutan pada akhirnya mengaplikasikan politik safe-imposed isolaton pada awal tahun 1960-an.

Sikap politis tersebut diambil lantaran posisi Bhutan yang diapit oleh Republik Rakyat China di bagian utara, dan Republik India di Selatan yang mudah berkonflik.

Bhutan memiliki sikap dan pendirian yang cenderung hati-hati dalam perjalanannya bergabung dengan masyarakat dan organisasi internasional secara bertahap. 

 

7.Fiji

Sebagai negara kepulauan yang terletak di bagian selatan Samudra Pasifik, membuat Fiji juga diprediksi sebagai satu di antara Negara teraman dari kemungkinan perang dunia ke III.

Alasannya karena, lokasi yang jauh dan terpencil membuat Fiji menjadi salah satu negara terisolasi di dunia, terutama dari kondisi politik internasional tertentu.

Fiji sendiri memiliki 322 pulau dan hanya 106 di antaranya yang berpenghuni. Mereka juga memiliki preferensi politik netral, terbukti dari peran aktif negara dalam berbagai badan internasional.

Tidak heran jika forum Pasifik Selatan sebagian besar merupakan gagasan Ratu Sir Kamisese Mara, Perdana Menteri pertama Fiji.
Negara ini pun telah menjadi peserta vokal banyak forum internasional.

Sementara dari sisi ekonomi, Fiji mendapat sokongan dari sumber daya alam (SDA) yang cukup, seperti hutan, mineral, dan sumber daya kelautan, Pertumbuhan ekonomi Fiji pun cukup pesat, dan menjadi yang terbesar di kawasan pasifik.

Selain itu, Fiji telah menjadi negara berkembang dengan sektor ekonomi yang didukung oleh pertanian.

Itulah 7 negara yang diprediksi bakal tetap aman dari kemungkinan terburuk jika perang dunia ke terjadi. ***

Editor: Gian Limbanadi

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler