Network
TerasGorontalo - Sejauh ini, 60 izin telah dikeluarkan untuk pekerjaan fase ketiga dari proyek perluasan di Masjidil Haram. Hal tersebut diungkapkan Kontraktor proyek.
Dikutip terasgorontalo.com dari alarabiya Jumat 30 Juli 2021, pihak berwenang di Arab Saudi telah melanjutkan fase ketiga dari proyek perluasan untuk mengembangkan pekerjaan konstruksi, dan elektromekanis dan penyelesaian arsitektur di Masjidil Haram Mekah.
Departemen Studi Proyek dan Teknik di Kepresidenan Umum untuk urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi mengatakan, bahwa ini mengikuti manfaat dari lokasi proyek untuk menampung jumlah jamaah haji dan umrah dengan total luas 519.149 meter, termasuk proyek perluasan mendiang Raja Abdullah bin Abdulaziz dan proyek peningkatan kapasitas gedung Tawaf.
"Disebutkan bahwa pekerjaan ini termasuk gerbang utama dan menara Gerbang Raja Abdulaziz, Gerbang Umrah dan Gerbang Fateh,” lapor Saudi Press Agency dilansir alarabiya.
“Dinas juga menekankan penyelesaian pekerjaan pemasangan plafon gantung di gedung Tawaf, penyelesaian proyek Mezzanine lantai dua, dan penyelesaian pekerjaan dan jasa penunjang, serta proyek infrastruktur berkoordinasi dengan Badan Pengelola Konstruksi Kementerian Keuangan," Laporan SPA menambahkan.
Arab Saudi menutup perluasan ketiga Masjidil Haram di Mekah sebagai bagian dari tindakan pencegahan yang diterapkan untuk menahan penyebaran virus corona Maret lalu.***
